Tak Kunjung Diganti, Sopir Truk Sampah Pemkot Jakut ‘Ngemis’ Ban Bekas

Jakarta, Nusantarapos – Sepertinya persoalan ban truk sampah yang dialami para supir dilingkungan Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Utara masih belum juga selesai. Pasalnya keselamatan para sopir truk sampah harus menjadi taruhannya saat membawa sampah menuju ke lokasi Bantar Gebang.

Dari pantauan dilapangan, tidak sedikit dari kondisi ban yang sudah waktunya diganti namun belum juga dilakukan. Bahkan untuk memperpanjang umur ban, para sopir terpaksa harus ‘mengemis’ ban bekas kepada para koleganya. Kondisi ini sangat ironis, dengan wilayah lain yang sudah mendapat pergantian sesuai waktunya.

“Hanya diwilayah kami saja yang juga belum diganti. Padahal setiap hari nyawa kita dipertaruhkan saat membawa truk sampah dengan muatan yang berat,” kata salah seorang supir truk, Kumbang yang namanya disamarkan kepada Nusatarapos, Senin (18/3/2019).

Menurut Kumbang, dirinya bersama para sopir lainnya yang ada di Jakarta Utara merasa khawatir dengan kondisi ban yang seperti itu, namun demi  tercipta kawasan yang bebas sampah, rasa khawatir itu dikemsampingkan.

“Jujur kita tidak mau melakukan pungli kepada para gerobak sampah yang ada selama ini hanya untuk membeli ban bekas, karena kita tidak ingin dipecat hanya gara-gara itu. Selain itu kita juga sudah  laporkan ke Sudin Sarana dan Prasarana (Sapras) tapi juga belum ada tanggapan,” kata Kumbang.

Sementara itu saat dikonfirmasi masalah ini, Kepala Sudin Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Utara Slamet Riyadin mengaku, hingga saat ini pelaksanaan pergantian ban truk di Jakarta Utara belum juga terlaksana.

“Masih proses lelang di ULP, mudah-mudahan akhir bulan ini seleai,” tutupnya.