Nusantarapo,-Di beberapa daerah di Kabupaten Probolinggo petani tembakau sudah banyak yang melakukan panen.Tetapi menanam tembakau Sampai bisa panen, butuh proses yang panjang .Dalam proses menanam sampai jelang panen ,juga sering ditemui beberapa tanaman tembakau yang rusak.
Baihaki salah seorang petani tembakau dari Desa Sumberan ,Kecamatan Besuk mengatakan bahwa rusaknya tanaman tembakau biasa jadi karena faktor bibit.Oleh sebab itu ,sejak bibit tembakau masih menyatu dengan pohonnya ia melakukan perawatan dari pengobatan, pupuk, agar kaulitas tembakau bagus .
” Sekarang usianya sudah 55 hari dan saya mulai perawatan ,agar tidak dihinggapi ulat dan serangga ” katanya Senin (2/9).
Sementara itu Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia( APTI) Kabupaten Probolinggo Mudzakkir mengatakan bahwa yang dilakukan Baihaki sudah benar . ” Serangga itu bisa hinggap di mana saja. Oleh sebab itu saya sering ke sawah agar tembakau saya bagus,katanya.(ABDUL)
