Nusantarapos,– Empat unit toko sepatu yang berada dalam satu bangunan di Jalan Raya Jendral Sudirman, Babadan, Langensar, Kecamatan Ungaran Barat, Ludes terbakar. Kejadian tersebut terjadi pada pukul 13.13, Kamis, (5/9/19) Sore.
Menurut keterangan pemilik Toko, Santa (45) warga Langensari, mengatakan, apa yang menjadi dari penyebab kejadian kebakaran ini. Pihaknya belum mengetahui, dikarrnakan disaat dirinya tiba di lokasi kejadian melihat api sudah terlihat membakar bagian sisi kanan bangunan.
“Saya tiba disini, sudah ada api di dekat depo air. Awalnya saya melihat api tersebut kecil. Namun, disaat saya ambil Apar untuk memadamkan api, api langsung membesar dan sangat sulit untuk dipadamkan,”terangnya.
Dikarnakan apar (Alat Pemadam Kebakaran) yang disemprotkannya sudah tidak mampu mengatasi api yang semakin membesar. Hingga akhirnya pemadam kebakaran langsung tiba dilokasi kejadian.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang Heru Subroto mengungkapkan, api yang begitu cepat membesar. Ditambah bahan-bahan yang berada didalam toko tersebut, banyakyang mudah terbakar.
“Kita sempat mengalami kesulitan, karena api yang membesar serta asap yang tebal. Dikarnakan bahan dalam toko ini berjualan sasndal dan meprosuksi sandal, sehingga api dengan cepat menjalar. Namun, berkat kesigapan petugas api berhasil dipadamkan dengan ceepat, “ jelasnya.
Untuk mengatasi kebakaran ini, kata Heru, pihaknya mengerahkan sedikitnya 10 unit mobil Damkar dari beberapa pos pemadam diantaranya Ungaran, Ambarawa, Bringin, dan beberapa milik perusahaan industri yang berada di sekitar.
“Semuanya sudah padam, kini tinggal melakukan pendinginan, karena masih ada bara yang tersisa. Kejadian kebakaran masih dalam penyelidikan petugas kepolisian, serta penyebabnya masih dalam penyidikan, sedangkan untuk jumlah kerugian kita belum menghitungnya,” pungkasnya.
Akibat dari kebakaran ini, menyebabkan kemacetan panjang dari pasar Babadan hingga gerbang batas masuk kota Ungaran. Bahkan arus lalu lintas yang menuju ke arah Semarang menuju Solo – Yogyakarta sempat ditutup sementara guna memberi kesempatan mobil Damkar melakukan pemadaman api. (Bud).
