NUSANTARAPOS,PACITAN,-Perjalanan hidup yang sudah dilewati hingga penghujung akhir tahun ini seharusnya dapat sebagai pengingat serta pengalaman yang sangat berharga bagi kita, pasalnya segala sesuatu yang sudah kita lakukan dan kita perbuat ini tak lepas ari kegagalan maupun keberhasilan bagi setiap manusia.
Tentu saja dalam penghujung akhir tahun ini dapat sebagai bentuk refleksi dalam menata kehidupan di tahun mendatang sehingga dapat dipersiapkan lebih matang segala sesuatunya agar tidak lagi seperti dengan tahun yang telah dilewatinya, sehingga dalam kehidupan tidak lagi seperti di hari kemarin, karena pengalaman merupakan guru yang paling besar di dalam hidup kita.
Hal ini diungkapkan oleh Haji Subroto yang merupakan salah satu kandidat bakal calon bupati Pacitan periode 2021-2026, Selasa (31/12/19) yang mengatakan bahwa guru yang paling berharga adalah sebuah pengalaman, dimana sesorang dapat belajar dari pengalamannya. “Kita kalau mau berhasil dan tidak lagi terulang masa lalu kita tentu perlu belajar dari sebuah pengalaman yang pernah kita lakukan. Tentunya segala sesuatu, baik pekerjaan maupun tindakan itu harus dikerjakan dan dilaksanakan dengan tulus ikhlas. Jangan kita melakukan sesuatu hanya dengan mengharap imbalan saja namun harus dilakukan dengan tanggung jawab,” kata Subroto.
Berawal dari kehidupan Subroto yang memiliki perjalanan panjang hingga mengantarkan dirinya menjadi seorang yang berguna bagi nusa dan bangsa ini banyak sekali baik rintangan dan tantangannya. Dari mulai berjuang hidup dan mendapatkan pekerjaannya tidak hanya semudah membalikkan telapak tangan. Dari mulai pekerja rendahan hingga menjadi titik keberhasilannya tentu telah ia jalani dengan baik dengan tulus ikhlas.
“Pengalaman saya mulai dari pegawai di kementerian Perhubungan ini tidak semudah membalikkan telapak tangan kita. Tentu saja ini memerlukan waktu dan perjuangan yang panjang. Tapi dengan keyakinan saya dengan bekerja tulus ikhlas ini saya sangat yakin Tuhan pasti memberikan imbalan untuk saya. Ternyata doa saya dikabulkan,” terangnya.
Subroto berharap kepada generasi muda tentu harus rajin belajar dan gemar membantu kepada siapa saja dengan tulus ikhlas agar doa dan cita-citanya dapat dikabulkan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
“Sebagai generasi muda tentu kita harus benar-benar dapat memanfaatkan waktu yang ada ini untuk belajar lebih giat. Pelajari dan ingat-ingatlah pengalaman kita yang sudah kita lakukan. Cermati serta amati mana pengalaman kita yang buruk ataupun mana pengalaman kita yang baik untuk keberhasilan kita ke depan. Dengan cara seperti ini tentu kita dapat melangkah lebih maju,” pungkasnya.
