DESA  

Pemerintah Desa Sialang Godang Bagikan BLT DD Tahap I

PELALAWAN,NUSANTARAPOS, – Pemerintah Desa Sialang Godang, Kecamatan Bandar Petalangan bagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD tahap I kepada 51 orang penerima manfaat bertempat di gedung serbaguna Desa Sialang Godang pada Rabu (17/6/2020). Hadir dalam kegiatan ini Camat Bandar Petalangan Mukhtarius, S.Pd.,M.Pd, Kasi PMD Yurnadias, SP, Pj. Kepala Desa Sialang Godang Zakirman, SH.,M.IP, Bhabinkamtibmas Ermanto, Babinsa Eka pendamping desa dan masyarakat penerima manfaat.

Pj. Kepala Desa Sialang Godang Zakirman, SH.,M.IP dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Camat Bandar Petalangan yang telah hadir dalam kegiatan penyerahan BLT tahap I di Desa Sialang Godang ini. Zakirman juga menyampaikan bahwa penyaluran BLT di Desa Sialang Godang masih tahap I, alasannya karena untuk mengetahui sampai dimana kerja tim relawan Covid-19 yaitu RT dan RW dalam melakukan pendataan secara detail, tujuannya agar jangan sampai ada masyarakat yang berhak menerima tertinggal. Penerima bantuan 51 orang ini akan menjadi acuan untuk penerima tahap II dan kalau masih ada masyarakat yang tertinggal dan layak mendapatkan bantuan bisa dimasukkan sebagai penerima ditahap II.

Selanjutnya Camat Bandar Petalangan Mukhtarius, S.Pd.,M.Pd dalam kata sambutannya juga menyampaikan bahwa bantuan BLT jumlahnya Rp 600.000 per bulan yang diberikan di setiap desa. “Besaran BLT yang akan diterima oleh masyarakat penerima bantuan adalah Rp 600.000,- perbulan. Adapun jumlah dan prosedurnya sama yakni penerima bantuan BLT diberikan kepada masyarakat yang belum mendapat bantuan sama sekali seperti bantuan PKH, KKS dan BST dan penerima bantuan tidak boleh ada yang double.” jelas Mukhtarius.

Mukhtarius juga berharap semoga bantuan yang diberikan menjadi berkah dan bermanfaat serta dapat dipergunakan untuk membeli kebutuhan pokok masyarakat. Diakhir sambutannya Mukhtarius juga tidak jemu menyampaikan kepada masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan pada masa new normal dalam menghadapi Covid-19 yang belum ada obatnya. “Kita tetap harus mengikuti protokol kesehatan seperti kalau bepergian keluar harus memakai masker, sampai di rumah selalu mencuci tangan dan selalu menjaga jarak dalam kerumunan.” akhir Mukhtarius. ()