Kapolres Batang Himbau untuk Tidak Adakan Takbir Keliling dengan Berkendara

Batang, Nusantarapos – Polres Batang, Polda Jawa Tengah, mengambil langkah-langkah persiapan untuk mengantisipasi kegiatan takbir keliling berkendara oleh warga dalam rangkaian menyambut Lebaran 1440 Hijriah.

Kapolres Batang AKBP Edi S Sinulingga mengatakan bahwa polres telah menyampaikan surat berisi imbauan pada para kepala desa tidak melakukan takbir keliling berkendara karena kegiatan itu akan menganggu arus lalu lintas.

“Oleh karena, untuk langkah antisipasi pengamanan maksimal, kami akan menjaga rute-rute yang akan dilakukan oleh takbir keliling oleh warga agar tidak mengganggu arus lalu lintas di jalur pantai utara (pantura),” kata Kapolres Batang usai acara Apel Gelar Pasukan Pengamanan Malam Takbiran Operasi Ketupat Candi 2019 dihalaman Mapolres setempat, Selasa (4/6/19).

Menurut Kapolres, untuk mengantisipasi takbir keliling berkendara, polres akan menyiapkan rekayasa lalu lintas sehingga warga tidak melintas pada wilayah-wilayah rawan macet. Di Kabupaten Batang,lanjutnya polres akan fokus pada pengamanan malam takbiran di wilayah Kecamatan Batang Kota, Limpung, Gringsing, dan Subah.

“Biasanya, masyarakat di wilayah tersebut akan melakukan tradisi takbir keliling. Namun, kami telah siapkan langkah antisipasi (pengamanan) agar tidak mengganggu arus lalu lintas dan tetap terjaga ketertiban di masyarakat,” katanya.

Terkait dengan aksi bom bunuh diri di Kartosuro, kata dia, polres telah melakukan pengamanan khusus personel untuk mengantisipasi aksi teror. “Kami minta seluruh anggota meningkatkan kewaspadaan ,” katanya.

Selain aksi teror, kata dia, hal yang perlu diantisipasi pada kegiatan malam takbiran ini adalah kerawanan tawuran antarwarga dalam merayakan Lebaran.

“Karena euforia yang berlebihan terkadang akan memicu warga melakukan aksi yang tidak kita ingin bersama. Oleh karena, kami juga menekankan pada personel agar melakukan pendekatan humanis saat berhadapan dengan masyarakat,” pungkasnya. (*)