PEMALANG, NusantaraPos.Com – Excavator masih terus bekerja tanpa henti di lokasi TMMD pembuatan rabat beton dan jalan makadam Jatiroyom-Parunggalih guna mensukseskan pembangunan jalan antar desa, sampai dengan selesainya penutupan TMMD pada tanggal 27 Maret 2019 mendatang.Sabtu (23/3/2019)
Dari sasaran terprogram, jalan makadam/Telford TMMD sepanjang 805 meter,dan Rabat beton 919 meter merupakan akses jalan pendekat antara Desa Jatiroyom ke Parunggalih. mengingat kondisi saat ini cuaca hujan, sehingga excavator tersebut terus bekerja tanpa henti agar pengerjaan rabat beton bisa berjalan normal dan cepat.
Dibenarkan Serda Ridwan operator excavator yang juga anggota Satgas TMMD Reguler 104 Pemalang bahwa, dengan kondisi cuaca seperti sekarang ini, maka tidak memungkinkan material masuk maupun dikerjakannya pembuatan rabat beton tersebut, pasalnya jalan pasti becek dan berlumpur.
“Inilah TMMD, pembangunannya tidak setengah-setengah, selain Jembatan Limpas, pekerjaan jalan makadam dan rabat beton juga merupakan kegiatan pokok yang harus cepat terselesaikan, agar segera bisa dinikmati warga,” ucapnya.
Dibenarkan Babinsa Parunggalih, Serka Kusnadi bahwa, “Kedepan kendaraan pengangkut hasil panen utama berupa jagung serta barang akan mudah melewati jalan selebar 2,5 meter berupa makadam 805 meter, rabat beton 919 meter serta Jembatan Limpas Kali Bacin dengan lebar 3,5 meter dan panjang 20 meter tersebut.” (*).
