MADIUN,NUSANTARAPOS, – Dalam rangka Pengabdian Masyarakat Serentak Pada Lapas/Rutan di 30 Provinsi Republik Indonesia, Rumah Sakit DKT tingkat IV Madiun menggelar kegiatan Baksos di Lapas Pemuda Kelas II A Madiun, Jl. Yos Sudarso, Madiun Lor, Manguharjo, Kota Madiun.
Baksos yang dilakukan merupakan hasil kolaborasi antara FK-KMK UGM, Kemenkumham, Asosiasi RS TNI-Polri, BKKBN, YHKI, Koseindo dan komponen masyarakat. Berbagai kegiatan digelar pada Baksos tersebut, mulai dari pemberian pelayanan kesehatan, penyuluhan KB, dan vaksinasi.
Puluhan tenaga medis tampak dilibatkan dalam aksi sosial tersebut. “Selain kami dari DKT Madiun, dalam Baksos kali ini , juga bekerja sama dengan Dinkes Kota Madiun dan tentunya tenaga kesehatan dari Lapas Kelas II A Madiun. Total ada sekitar 30 tenaga medis yang terlibat,” kata Karumkit DKT tingkat IV Madiun, Mayor Ckm Aan Riswandi saat dikonfirmasi di lokasi, Sabtu (5/2/2022).
Untuk vaksinasinya, Aan menjelaskan ada 2 jenis yaitu vaksinasi booster bagi petugas Lapas, serta vaksinasi dosis 1 dan 2 bagi warga binaan.
Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho yang turut hadir menyambut baik dan mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Khususnya pemberian vaksinasi kepada para petugas Lapas dan warga binaan.
“Kita menyambut baik dan sangat mendukung adanya kegiatan Baksos seperti ini. Terlebih terhadap vaksinasi yang dilakukan,” ujarnya ditemui secara terpisah.
Karena menurutnya, pemberian vaksinasi kepada para petugas Lapas dan warga binaan dapat dijadikan sebagai upaya pencegahan terhadap penyebaran Covid 19 di lingkungan Lapas Kelas II A Madiun.
“Lapas ini kan sangat rawan terhadap penyebaran Covid-19. Terlebih jika jumlahnya sudah melebihi kapasitas atau overload. Untuk itu perlu dilakukan berbagai upaya pencegahan, yang salah satunya dengan vaksinasi seperti ini,” terangnya.
Dia pun mengingatkan bahwa, saat ini tren penyebaran Covid-19 semakin meningkat dan menghimbau kepada masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan.
“Covid-19 belum usai, tetap disiplin dan patuh dalam menjalankan Prokes. Jangan lengah dan kendor,” pungkasnya.