TRENGGALEK, NUSANTARAPOS – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-113 di Trenggalek resmi dibuka, Rabu (11/5/2022). Ada sekitar 50 lokasi TMMD, salah satunya Desa Bogoran Kecamatan Kampak Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Pelaksanaan TMMD sendiri akan menyasar pada beberapa kegiatan fisik mulai dari rabat jalan, paving jalan, saluran air dan tanggul penahan jalan. Serta bedah Rumah Tidak Layah Huni (RTLH) dan rehabilitasi beberapa tempat ibadah.
“Desa Bogoran dipilih karena lokasi ini memang sangat sulit, apalagi kondisi infrastrukturnya yang memprihatinkan,” kata Wakil Bupati Trenggalek Syah Muhammad Natanegara, usai resmi membuka pelaksanaan TMMD.
Mas Syah sapaan akrabnya menerangkan, adanya TMMD ini diharapkan ada penguatan infrastruktur yang dapat membantu memperlancar mobilisasi masyarakat sekitar. Sesuai dengan Tema TMMD ke-113 TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI.
Apalagi ini merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta, dimana TNI merupakan kekuatan utama dan rakyat sebagai kekuatan pendukungnya.
“Dengan kata lain, ketika TNI dan rakyat sudah manunggal, maka pertahanan negara akan semakin kuat,” tegasnya.
Apalagi TNI dapat meminimalisir gangguan dan hambatan yang mungkin mengancam keutuhan NKRI. Sedangkan Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu Kabupaten dari 50 Kabupaten/Kota se-Indonesia yang mendapatkan program TMMD ke-113 Tahun 2022.
“Pelaksanaan ini akan dilaksanakan serentak mulai hari ini, tanggal 11 Mei 2022 sampai dengan 9 Juni 2022,” jelasnya.
Sementara itu, Komandan Satgas TMMD 115 Kabupaten Trenggalek, Letda Inf. Edi Sugiarto menjelaskan dalam kegiatan TMMD ke-113 ini 105 peesonil diturunkan untuk menyukseskan gelaran TMMD.
Rinciannya, ada 38 orang dari Yonif Raider 500, 31 orang dari Brigif 16, 31 orang dari Yonif 512 san 5 orang, dari Yon Zipur.
“Semua personil tersebut akan tinggal di rumah-rumah warga sekitar lokasi TMMD,” ungkapnya. (Rudi)