Pemalang – Tamam (35) penjual sayur motor keliling Desa Kesesirejo Rt. 05 Rw. 02 Kecamatan Bodeh, mulai menatap peluang kesejahteraan ekonomi. Bukan tanpa sebab, sebanyak 110 anggota Satgas SSK (Satuan Setingkat Kompi) TMMD Reguler 104 pemalang, menumpang rumah-rumah desa sasaran TMMD.
Hal ini dibenarkan Kades Jatiroyom Kecamatan Bodeh, Riyanto (55) bahwa ratusan anggota TNI akan menumpang tinggal dan beraktivitas di 30 rumah warganya di RT 08 dan 09 mulai tanggal 26 Februari (H-1) pembukaan TMMD lalu (26/2).
Penjaja sayur tersebut berencana meminjam modal di koperasi desanya guna melengkapi dagangannya sehingga para orang tua asuh/ibu asuh Satgas sudah dapat memilih kebutuhan masak lebih lengkap.
“Penghasilan saya sehari sekitar 200 ribu rupiah sehari termasuk modal. TMMD hadir di desa tetangga saya sungguh merupakan berkah bagi semua orang termasuk saya, jadi tak hanya warga Jatiroyom saja,” ungkapnya.
Tamam berharap, tidak ada ibu asuh yang berhutang kepadanya karena para prajurit Satgas akan menyerahkan ULP (Uang Lauk Pauk) kepada pemilik rumah yang ditempati. Ini juga sesuai petunjuk Kasad agar kehadiran TNI tidak memberatkan dari segi ekonomi, karena tujuannya adalah membangun masyarakat desa tertinggal dengan solusi. Tentunya jarak 4,5 kilometer dan 12 menit dari Kesesirejo, sebanding dengan harapan peningkatan ekonomi bagi keluarganya. (Aan Pendim Pemalang).