Pemalang – Berkah keberadaan para anggota Satgas TMMD Reguler 104 Pemalang di Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh, juga dirasakan oleh salah satu warganya. Ialah Slamet (40) warga Rt. 10 Rw. 04 Dusun Rujakbeling Desa Jatiroyom.
Selain bertani jagung, pekerjaan lainnya adalah tukang pijat panggilan. Selama pelaksanaan TMMD yang telah dibuka sejak 26 Februari lalu oleh Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen di Lapangan Desa, sejak itulah jasanya laku dengan imbalan 50 ribu rupiah sekali urut.
Ia mengaku langganan utamanya saat ini adalah anggota TNI tersebut. Sebagai tukang pijat tentunya dia akan sangat kehilangan saat anggota Satgas TMMD nanti selesai melaksanakan tugasnya membangun berbagai infrastruktur umum di desanya.
Namun dia optimis, dengan jalan yang dibangun selebar 2,5 meter (Makadam 805 meter dan Rabat Beton 919,5 meter) serta Jembatan Limpas (20 x 3,5 meter), rejeki dari pelanggan baru di Desa Parunggalih (desa tetangga yang dihubungkan akses TMMD) akan didapatkannya.
Terlihat, Praka Adit dari satuan Brigif 4 Dewa Ratna, sedang mendapatkan servis Slamet, sedangkan Praka Trisno, sedang menunggu antrian, di rumah orang tua asuh Satgas TMMD, Sutriyah (52) Rt. 09 Rw. 03 Dusun/Desa Jatiroyom. Rabu (13/3/2019). (Aan Pendim Pemalang).