MADIUN,NUSANTARAPOS, – Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dikukuhkan sebagai warga kehormatan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) yang berpusat di Madiun.
Pengukuhan itu dilakukan bertepatan dengan momen peringatan 100 tahun PSHT yang digelar di Pendopo Agung mereka yang berlokasi di Jl. Merak No. 10, Nambangan Kidul, Manguharjo, Kota Madiun.
Tampak mendampingi Panglima TNI yakni Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Asintel Panglima TNI Mayjen TNI Andjar Wiratma, Danseskoal Laksamana Muda TNI Yoos Suryono Hadi dan Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Deni Rejeki.
Tak hanya mengaku bangga dengan pengukuhannya sebagai warga kehormatan, Jenderal Andika juga mengagumi sosok pendiri PSHT Ki Hadjar Hardjo Oetomo yang merupakan salah satu sosok pejuang perintis kemerdekaan.
“Ki Hadjar Hardjo Oetomo tentunya sosok yang mempunyai leadership dan punya visi, sehingga 100 tahun kemudian PSHT masih ada hingga sekarang,” katanya dalam momen sambutannya di lokasi, Jumat (2/9/2022).
“Mungkin yang perlu kita tauladani yakni apa visi beliau 100 tahun lalu yang sekarang harus kita teruskan,” tambahnya.
Andika juga mengingatkan bahwa, PSHT bukan hanya sebuah organisasi, namun sudah menjadi bagian dari budaya atau bahkan gaya hidup yang lebih sehat.
Lebih dari itu, dirinya pun menilai, keberadaan PSHT sendiri juga membawa nilai-nilai yang sangat dalam untuk senantiasa dapat diteruskan.
Mengenai ilmu beladiri yang dipelajari dalam PSHT, Panglima TNI berpesan, supaya tidak menggunakan kekuatan dan kekerasan yang diajarkan untuk melakukan hal negatif dan merugikan. Tetapi untuk disalurkan dalam hal positif guna membangun bangsa Indonesia.
Di ujung sambutannya, Andika juga memberikan ucapan selamatnya di usia PSHT yang telah mencapai 100 tahun. “Selamat atas usia 1 abad PSHT dan teruskan. Kita ingin melihat terus PSHT hingga usia 200 sampai 300 tahun nanti,” pungkasnya.
Dengan didampingi oleh Ketua DPD RI La Nyalla Mattaliti bersama Ketua Dewan Pusat PSHT Issoebiantoro dan Ketua Umum PSHT Murjoko, Panglima TNI Jenderal Andika ditunjuk untuk meresmikan Monumen 1 Abad PSHT.
Sebagai salah satu perguruan silat terbesar di Indonesia dan bahkan di dunia, PSHT mempunyai semboyan yakni selama matahari masih bersinar dari timur, selama bumi masih dihuni manusia, selama itu pula Persaudaraan Setia Hati Terate tetap jaya selama-lamanya.(ARW)