Pemalang – Tak kurang dari 20 rumah penduduk Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh yang ditempati ratusan anggota Satgas TMMD Reguler 104 Pemalang. Mereka akan tinggal menumpang dan beraktivitas selama 30 hari kedepan guna membangun infrastruktur dan kedekatan.
Satgas telah masuk menempati rumah-rumah pada H-1 atau 25 Februari 2019. Mereka juga tinggal dan makan di rumah yang ditumpanginya (orang tua asuh), sehingga agar tidak memberatkan maka Uang Lauk Pauk (ULP) anggota Satgas diserahkan. Ini memang salah satu tujuan pembangunan TNI, membaur tanpa partisi dengan warga sasaran program guna menciptakan keselarasan TNI-Rakyat.
“Para calon orang tua Satgas ini sebelumnya sudah disurvei oleh pihak kami bersama perangkat desa dan telah dimusyawarahkan bersama dalam rapat terbatas beberapa hari yang lalu. Jadi pemilihannya berdasarkan segala pertimbangan guna menghindarkan hal-hal yang tak diinginkan,” ungkap Tolani.
Itulah yang dijelaskan Serda Tolani, anggota jurnalistik dokumentasi lapangan kepada Sutipan (57) wiraswasta Dusun/Desa Jatiroyom Rt. 08 Rw. 03, salah satu warga yang telah di ploting menjadi salah satu orang tua asuh oleh perangkat desa dan Babinsa setempat, Serda Waluyo, anggota Koramil 06 Bodeh Kodim 0711 Pemalang.
“Jadi tidak ada rumah janda kembang yang ditempati Satgas TMMD Pemalang, karena dalam rapat juga melibatkan tokoh agama dan tokoh adat,” kelakarnya.
Sementara itu sang pemilik rumah menyatakan merasa sangat terhormat akan mempunyai keluarga baru TNI. Dirinya senang dan ikhlas serta siap memberikan yang terbaik semampunya, mengingat hanya kesederhanaan yang bisa disajikannya. (Aan Pendim Pemalang).