BOJONEGORO, – Beragam bantuan sosial hingga pasar murah mandiri dilakukan, dalam rangka mensukseskan berlangsungnya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke- 120 di Desa Napis dan Desa Malingmati Kecamatan Tambakrejo. Kegiatan TMMD ke- 120 ini dibuka langsung oleh Pj Bupati Bojonegoro, Adriyanto, pada Rabu 8 Mei 2024 yang lalu.
Kegiatan program TMMD ke- 120 tahun 2024 ini mengusung tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Diwilayah” dilaksanakan di dua desa diwilayah Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro akan berlangsung hingga 6 Juni 2024 mendatang.
Dalam pelaksanaanya, program TMMD ke- 120 tersebut memiliki sasaran fisik dan non fisik. Pekerjaan fisik diprioritaskan membangun infrastruktur, sarana prasana serta fasilitas umum seperti pembangunan jalan aspal, pembangunan sarpras air bersih, rehabilitasi chek dam, pembangunan pelindung tebing sungai, program Aladin dan rehab ruang kelas SDN.
Sedangkan sasaran non fisik dilakukan dalam beberapa kegiatan diantaranya penyuluhan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) dan Bela Negara, penyuluhan pemberdayaan masyarakat, penyuluhan Kamtibmas, penyuluhan peran masyarakat dalam pembangunan.
Sasaran non fisik ini diitujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta menumbuhkembangkan ekonomi kerakyatan serta semangat gotong-royong dalam rangka mencapai kesejahteraan masyarakat.
Dikonfirmasi, Jum’at (10/5/2024), Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Lettu Kav Sujirman, pemberian bantuan sosial yang dilakukan secara simbolis oleh jajaran Forkopimda Bojonegoro dalam rangka menunjang kegiatan TMMD ke- 120 itu dari Dinkes Bojonegoro berupa 2 paket bibit toga, 10 kilogram Larvasida, 2 set praktik Bidan Desa, 40 paket untuk balita gizi kurang, 30 paket untuk balita stunting dan 40 paket untuk ibu hamil dan menyusui.
Dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro berupa 110 batang bibit jambu air, 100 batang bibit nangka, 800 batang bibit kelapa dan 1.500 kilogram bibit jagung. Terdapat juga 250 paket sembako dari Dinas Sosial Kabupaten Bojonegoro, sedangkan dari Dinas Peternakan dan Perikanan bantuan berupa benih ikan sebanyak 20 ribu ekor dan 5 steek bibit rumput, serta 200 paket sembako dari PD. BPR Bank Daerah Bojonegoro.
Pihaknya berharap, dengan adanya bantuan sosial hingga diselenggarakanya pasar murah mandiri oleh Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Bojonegoro yang harganya relatif murah tersebut dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat.
“Diharapkan dengan adanya bantuan sosial dan pasar murah mandiri ini dapat membantu meringankan beban masyarakat,” pungkas Lettu Kav Sujirman.