Donggala,- Bocah nerumur tujuh tahun bernama Zulfikar ini dapat dikatakan rajin dan giat bekerja karena di mana waktu itu, Sabtu (17/3/19) sore hari ketika anak-anak sedang asik bermain dengan teman-temannya, ia malah justru membantu emaknya dalam membelah sabut kelapa.
Bahkan dengan lincahnya dan dengan gerakan teratur seperti yang orang dewasa lakukan dalam membelah sabut kelapa, Zulfikar secara lincah membelah sabut kelapa tersebut satu persatu. Ia pun berhasil membelah semua sabut kelapa itu dengan mudah dan cepat karena ia sudah tau caranya dalam membelah sabut kelapa.
Rencananya sabut kelapa ini digunakan untuk memasak emaknya dalam membuat masakan untuk para satgas TMMD 104 yang kebetulan tingga di rumahnya. Walaupun tidak besar, namun para Satgas nampak kerasan dan bahkan juga senang dengan Zulfikar karena kerajinannya.
“Saya bantu emak untuk om-om tentara nanti makan. Karena kasihan emak jika emak membelah serabut kelapa ini sendirian,” Kata Zulfikar.
Serabut kelapa dan batok kelapa ini sebenarnya sudah digunakanoleh warga Desa Kapiroe untuk memasak sebagai pengganti minyak tanah, sejak minyak tanah ini langka dan mahal harganya.
