Pemalang – Rumah (60) peternak dan pedagang kambing asal Desa Kesesirejo Rt. 01 Rw. 06 Kecamatan Bodeh, juga akan merasakan langsung dampak pembangunan yang sedang dilakukan TNI dan warga masyarakat melalui TMMD Reguler 104 Pemalang, di desa tetangganya Jatiroyom.
Karya pembangunan nantinya akan membawa berkah bagi jamak masyarakat, terutama pembangunan Makadam sepanjang 805 meter dan rabat beton dengan volume 919,5 x 2,5 dengan ketebalan 20 centimeter. Kedua akses tersebut lebarnya 2,5 meter, cukup lebar untuk jalan transportasi umum masyarakat dalam mengangkut hasil bumi.
“Dengan jalan baru ini saya tidak akan kesulitan lagi saat melintasinya di musim hujan untuk membawa ternak. Kalau jalan lama yang dulunya setapak mengarah ke Desa Parunggalih, saya tidak berani melewatinya karena takut terpeleset karena tanahnya liat dan licin. Takut jatuh Pak, dagangan saya bisa terluka, mati atau lepas,” ungkapnya.
Dia juga membenarkan bahwa warga desa tetangganya tersebut (Parunggalih) sangat kesulitan dalam mengevakuasi warga yang sakit ke Puskesmas Rawat Jalan Jatiroyom di Jatiroyom. Terlebih lagi ibu hamil yang mau melahirkan ke Puskesmas atau Rumah Sakit di Kecamatan Bodeh. Mereka lebih memilih memutar melewati Desa Pasir (desa tetangga) sejauh 19 kilometer 45 menit daripada was-was bisa melahirkan ditempat saat melintasi jalan setapak.
“Untuk itulah saya mewakili tetangga mengucapkan banyak terima kasih kepada TNI dan Pemerintah Daerah. Bisa mengenal, bekerja, bercanda dan makan bersama para prajurit TNI saja sudah merupakan suatu kehormatan,” imbuh kakek yang mempunyai kambing 15 ekor. (Aan Pendim Pemalang/Joko).
