PACITAN,NUSANTARAPOS,- John Vera Tampubolon, Ketua Pro Jokowi (Projo) Pacitan menghadiri acara pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pacitan di rumah Ronny Wahyono selaku bakal calon bupati, Rabu (228/8/24) bersama Tonis Dhzikrullah ( Ketua GMNI) Pacitan.
Nampak mereka memberikan dukungan kepada pasangan bakal calon Ronny Wahyono dan Wahyu sebagai bupati dan wakil bupati Pacitan periode 2024-2029, meskipun mereka dari kader Partai Demokrasi Perjuangan (PDI-Perjuangan) yang saat ini memberikan rekom kepada calon petahana Indrata Nur Bayuaji dan Gagarin.
Pemilihan dukungan ini, bagi John Vera merupakan hati nurani dan tidak ada sangkut pautnya dengan partai PDI-Perjuangan, pasalnya meskipun kemarin dirinya mendukung bupati Aji, namun kini, ia berharap Pacitan ke depan lebih maju dari sebelumnya. “Ya mereka saya katakan sebagai aset Pacitan karena disaat kondisi seperti ini beliau berani tampil melakukan perlawanan terhadap keponakan SBY, ini bagi saya kan luar biasa,” katanya.
Lebih lanjut dirinya menilai bahwa pekerjaan pasangan Ronny Wahyono ini luar biasa karena ini tidak mudah karena hanya didukung oleh 3 partai sehingga mereka harus berjuang bersama dengan partai pendukungnya.
Sedangkan mengenai bakal calon bupati, John Vera menilai bahwa Aji hanya bertengger dibalik bayang-bayang sebagai keponakan SBY. “Mas Aji ya cuman numpang bertengger di balik bayang-bayangan dia sebagai keponakan SBY, apalagi Mas Gagarin, Gagarin saya pikir dia seorang petarung, orang yang punya idealis, ternyata ya gak beda jauh, nebeng,” lanjutnya sambal menunjukkan rekaman antara dirinya dengan Gagarin.
Sementara, mengenai sedikitnya partai yang mengusung Ronny Wahyono dan Wahyu ini, John Vera menilai apa yang dilakukan Ronny ini merupakan hal yang luar biasa karena meskipun banyak partai itu hanya pengusung saja. “Apa yang dilakukan oleh Ronny sampai mendapat rekom 3 partai ini merupakan luar biasa. Semua itu kan, kalau banyak partai itu kan hanya pengusung tapi yang punya suara rakyat, rakyat yang menentukan kalau Tuhan berkehendak apa yang tidak,” terangnya.
Selain itu, John Vera juga menilai bahwa majunya Gagarin sebagai bakal calon wakil bupati ini membuat banyak warga dan pendukungnya merasa kecewa. “Pertama saya melihat banyak orang kecewa terhadap Gagarin yang mana kemarin beliau luar biasa berbicara sama saya dan saya rekam dan berbicara sama pendukung-pendukungnya maju sendiri dan tidak ingin dia dicalonkan sendiri sebagai wakil dan belum lagi atas kejadian terhadap istrinya, banyak alasan-alasannya dia maju sendiri. Pendukung-pendukungnya banyak yang sakit hati,” pungkasnya.