Jember, Nusantarspos.co.id – Safari dakwah bersama ustadzah Angelina Sondakh didampingi Majelis taklim Anisaa’ di pendopo balai desa panti ramai dikunjungi masyarakat pada Minggu (7/10/2024) siang.
Sekdes desa panti mengucapkan terima kasih banyak kepada Majelis taklim Anisaa’ yang telah mengisi acara pengajian di desa panti. Para ibu muslimat antusias hadir dalam acara pengajian tersebut.
Ketua Majelis taklim Anisaa’ menyampaikan kegiatan Majelis taklim ini adalah memberi kajian keislaman, kajian belajar membaca Al’quran serta sering berkunjung kepada para mualaf yang ada di wilayah Tengger.
“Untuk belajar membaca Al’quran majelis Anisaa’ mulai dari anak-anak hingga orang tua bisa datang ke lembaga kami di kelurahan Kebonsari,” ucap ketua Majelis Anisaa’.
Safari dakwah ini bertujuan mengajak para kaum muslim untuk bisa menjadi hafiz Al’quran. Demikian diungkapkan Ustadzah Angelina Sondakh saat memberikan tausiyah di hadapan Ibu-ibu muslimat.
Angelina Sondakh menceritakan banyak ujian dari Allah SWT yang diberikan kepadanya. Dari petunjuk Al’quran Angelina yakin bisa terbebas dari semua ujian. Semua itu tentunya tidak mudah, banyak proses yang mesti dia alami.
Perjalanan Spiritual Angelina Sondakh dari mualaf hingga menjadi sosok yang kini bisa mengisi kajian Keislaman semua itu tidak mudah dilalui.
Dia sempat terjerat kasus korupsi suap wisma atlet di Palembang tahun 2012, hingga keputusan pengadilan menjatuhkan hukuman 10 tahun bebas 2022 lalu.
Kehidupan di lembaga pemasyarakatan di jalani oleh Angelina, membuat dirinya semakin dekat kepada sang Pencipta. Di dalam lapas, dia sempat jadi guru ngaji dan berhasil menghafal 15 juz.
Angelina Sondakh menyampaikan di hadapan para jamaah Pengajian dan Berulang-ulang menyampaikan untuk membaca Al’quran, hafalkan Al’quran dan praktekkan petunjuk dalam Al’quran.
“Aku yakin Allah SWT tidak pernah ingkar janji. Ini semua pengalaman yang saya jalani,” pungkasnya. (Trisno)