DAERAH  

OJK Berkolaborasi dengan SWI Kabupaten Jember

Jember-Nusantarapos.co.id – Kepala Otoritas jasa keuangan Jember Moch. Mufid menjelaskan bahwa potensi Kabupaten Jember sangat besar. Kabupaten Jember punya destinasi wisata pantai yang sangat indah, seperti Watu Ulo dan Papuma.

Namun, Moh. Mufid menyayangkan potensi yang ada belum digarap secara optimal, sehingga perlu bersinergi dengan melibatkan berbagai pihak untuk menggarap potensi yang ada.

Dijelaskannya, tugas pokok dan fungsi OJK sebagai lembaga otoritas terkait jasa keuangan, dengan melakukan pengawasan terhadap seluruh industri jasa keuangan di Indonesia yang meliputi industri Perbankan, Pasar Modal, Perasuransian, Pembiayaan, Dana Pensiun, dan Industri Jasa Keuangan lainnya, termasuk Industri Keuangan Non Bank/IKNB.

Menurut Mohammad Mufid, OJK juga akan terus memperkuat peran dan fungsinya di daerah dengan harapan dapat menjawab ekspektasi pemangku kepentingan terhadap OJK yang semakin tinggi.

“Terutama pelaksanaan tugas pengawasan yang makin luas, termasuk market conduct, program edukasi dan literasi, serta analisis perekonomian daerah dan upaya memfasilitasi dukungan bagi pengembangan industri/komoditas unggulan yang efektif dengan tetap menjunjung tinggi pengawasan prudensial yang baik,” jelas Kepala OJK Jember di Cafe Senja Kecamatan Patrang Jember, Selasa (9/10/2024).

Salah satu kegiatan yang sedang digarap OJK Jember, menurut Moh. Mufid, bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Jember, melaksanakan tahapan pra-inkubasi program Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) yang sudah dilaksanakan di Pantai Pancer, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember.

Tahapan pra-inkubasi EKI tersebut terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan, yaitu pemetaan potensi daerah serta identifikasi kebutuhan maupun strategi pengembangan desa keuangan inklusif.

Kegiatan ini menurutnya, bertujuan untuk menggerakan roda perekonomian masyarakat melalui penguatan infrastruktur dan perluasan agen-agen keuangan di perdesaan.

“Disamping untuk mengembangkan usaha mikro dan kecil, menciptakan lapangan kerja, serta memperkuat ekonomi lokal. Dalam hal ini OJK akan mengajak stakeholder dari kalangan perbankan untuk bersama-sama memperkuat ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Melalui dialog yang berlangsung “gayeng” Kepala OJK Jember, Mohammad Mufid, mengaku terkesan dengan para wartawan anggota SWI DPD Jember. Ia mengaku bangga, karena banyak anggota SWI yang juga terlibat aktif dalam pembinaan kegiatan UMKM.

“Saya nantinya akan sering melakukan kegiatan pertemuan dengan banyak pihak, termasuk stakeholder terkait. Biasanya, kita akan melibatkan UMKM dan potensi ekonomi lokal diikutsertakan,” pungkas Mufid. (Trisno)