Nusantarapos co.id – Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Majalaya menggelar kegiatan berbagi di Ma’had Al-Barokah Al-Islamiyyah, Desa Ibun, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, Jawa Barat kemaren Sabtu (2/11).
Dalam kegiatan tersebut dilakukan kegiatan santunan. Berupa pembagian 40 sarung dan beberapa puluh paket bahan Sembako. Sengaja diberikan kepada anak asuh dan santri di Ma’had tersebut.
Selaku pengasuh Ma’had Al-Barokah Al-Islamiyyah, Ustad Yana mengatakan bahwa kehadiran pegawai kantor perpajakan adalah berkah. Keberkahan bisa dirasakan dengan saling berbagi. Manfaat yang besar dirasakan bagi anak didiknya.
“Terimakasih sudah peduli dan mau berbagi dengan kami, semoga apa yang diharapkan dan bisa menjadi doa kebaikan bagi kita bersama, ” serunya.
Kegiatan sosial untuk berbagi kepada sesama ini adalah wujud syukur atas nikmat Nya. Meski hanya hal kecil yang dilakukan dapat memberikan arti dan dampak yang besar bagi orang lain. Kepedulian yang ditunjukkan tidak harus selalu berupa suatu yang besar, kepedulian meskipun kecil akan tetap memberikan makna yang dalam.
Kegiatan ini tidak hanya diharapkan membantu santri yang membutuhkan, namun juga dapat menjalin silaturrohim dengan KPP Pratama Majalaya. Sehingga terjalin hubungan yang baik dan bisa saling mendoakan antar keduanya.
Kepala KPP Pratama Majalaya, Ir. Eko Radnadi Susetio dalam sambutannya menjelaskan bahwa besar sekali manfaat pajak bagi keberlangsungan sebuah negara. Hampir sekitar 80 persen APBN ditopang dari pajak. Besar kecilnya pajak yang diterima negara akan dimanfaatkan sebesar -besarnya untuk pembelanjaan negara.
Diharapkan melalui kegiatan ini, nilai kepedulian dapat ditingkatkan dan juga dapat disebarkan di kehidupan kantor. Sehingga melalui nilai kepedulian, dapat lebih peka dengan rekan kerja, lebih bisa bersinergi. Serta bertanggung jawab dengan tugas yang diamanahkan.
” Terimakasih kami sudah diterima dengan baik, niat kami bersilaturrohim. Semoga niat baik kami bisa menjadikan kami dan keluarga besar kantor diberi kesehatan dan keselamatan dalam bekerja,” ujarnya. (Afi).