Jember, Nusantarspos.co.id – Pemilihan Kepala Dusun (Kasun) Krajan Barat Desa Suko Jember Kecamatan Jelbuk Jember yang digelar pada Kamis (30/1/2025) di Balai Desa Suko Jember berjalan lancar dan kondusif.
“Sempat beredar kabar, jika pemilihan Kasus dusun Krajan barat sempat memicu ketehangan dan dipersoal oleh warga, penyebab tegangnya untuk pemilihan kasun ada salah satu peserta yang tidak berasal dari dusun Krajan Barat, namun lolos seleksi.
Saat dikonfirmasi pihak panitia penyelenggara pilihan kasus di benarkan memang sempat ada gejolak di tengah warga, kalau salah satu peserta bukan warga Dusun Krajan, tapi Alhamdulillah, semua proses berjalan lancar dan sangat transparan, meski sempat ada penolakan dari warga terhadap salah satu peserta,” ujar Moh. Rifki dari ketua Panitia Pilkasun Krajan Barat Desa Suko Jember.
Selanjutnya,hal yang sama juga disampaikan oleh Camat Jelbuk Ajib S.IP, yang memantau langsung proses Pilkasun Dusun Krajan Barat dengan didampingi Kapolsek Jelbuk AKP. Brisan Iman Nulla bersama Danramil Kapt. CKE. Hadi Windoko.
Menurut Camat, proses Pilkasun Dusun Krajan Barat yang digelar di balai Desa Suko Jember, berjalan dengan transaparan, dan sangat demokratis, termasuk sistem penilaian terhadap hasil test tulis yang diikuti oleh 3 peserta.
“Ini bisa kita lihat bersama, ada banyak masyarakat yang menyaksikan langsung proses test tulis, termasuk penilaian dari hasilnya tadi, semua berjalan transparan dan demokratis, tanpa ada masalah yang berarti,” ujar Camat Jelbuk yang juga diamini oleh Kapolsek Jelbuk AKP. Brisan Iman Nulla.
Dari pantauan media ini, ketiga calon kepala Dusun yang ikut test tulis, diantaranya Akta Arianto yang mendapatkan nilai 97 poin, kemudian Khoirul Umam Ramadhan mendapat nilai 32 poin serta Sahrul Frans yang mendapatkan nilai 72 poin. Sehingga dari test tulis ini, Okta Arianto terpilih sebagai kepala Dusun Krajan Barat yang baru.
Okta sendiri, ditemui usai pemilihan menyatakan, bahwa dirinya merasa bersyukur bisa terpilih sebagai kepala Dusun Krajan Barat, meski ada beberapa pihak yang membicarakan miring tentang dirinya, namun hal ini justru memacu dirinya untuk bisa memberikan layanan terbaik untuk warga Dusun Krajan Barat.
“Alhamdulillah, kami sangat puas dengan hasil test tulis hari ini, semua berjalan lancar dan demokratis, kedepan kami ingin mengurangi angka kemiskinan di dusun kami, tentunya harus ada inovasi-inovasi, dan kami akan selalu koordinasi dengan kepala desa, bagaimana angka kemiskinan di dusun kami bisa berkurang,” pungkasnya. (Trisno)