Advokat Muda Dukung Mia Lubis Kembali Pimpin KAI Pada Kongres ke-IV

Ketua Bidang Pendidikan DPD KAI DKI Jakarta, Mathias Manafe.

Jakarta, NUSANTARAPOS.CO.ID – Kongres Advokat Indonesia (KAI) pimpinan Presiden Siti Jamaliah Lubis S.H akan menggelar Kongres Nasional ke-IV, yang akan dilaksanakan pada Senin, 10 Februari 2025 besok. Yang bertempat di Trans Luxury Hotel, Jl. Gatot Subroto No. 289, Kota Bandung, Jawa Barat.

Perhelatan Kongres Nasional itupun disambut gembira oleh Ketua Bidang Pendidikan DPD KAI DKI Jakarta, Mathias Manafe yang merupakan Advokat muda nyentrik itu. Kepada awak media dia mengatakan selalu mendukung program yang dilakukan oleh pemimpin di KAI.

“Kita selalu mendukung apa yang terbaik untuk Kongres Advokat Indonesia, siapapun nanti yang terpilih dalam Kongres Nasional akan selalu mendukung setiap program yang ada,” ujar Mathias di Jakarta, Sabtu (8/2/2025).

Di kesempatan itu Mathias menyatakan siapapun yang terpilih nanti harus bisa menjaga harkat dan martabat KAI di mata masyarakat karena itu adalah marwahnya Advokat. Untuk itu ketika nanti Kak Mia (Siti Jamaliah Lubis,red) terpilih kembali sebagai Presiden KAI, saya berharap beliau harus bisa menertibkan anggotanya yang nakal.

“Beliau juga harus bisa merangkul seluruh anggota, agar bisa tetap terjaga keharmonisan di dalam rumah KAI. Selama kepemimpinan beliau hal itu sudah dilakukan namun harus lebih ditingkatkan lagi,” katanya.

Harapan kami, lanjut Mathias, jika nanti beliau kembali memimpin KAI maka harus bisa melakukan kerjasama dengan pemerintah, sehingga bisa membawa aspirasi terkait dengan permasalahan hukum yang ada. Kita sebagai Advokat juga harus bisa memberikan arah langkah hukum ke depan terhadap kebijakan-kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah.

“Yang terakhir kita Advokat KAI dibawah kepemimpinan Kak Mia diharapkan bisa lebih memberikan penyuluhan bantuan hukum kepada masyarakat yang membutuhkan. Terlebih KAI kami telah diakui oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Hukum melalui Dirjen AHU, bahwa KAI ini adalah satu-satunya tidak ada KAI yang lain,” tegasnya.