NusantaraPos – Untuk kesekian kalinya, Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan kembali mengirimkan relawan ke Yordania dan Yaman. Kwarnas mengutus Andalan Nasional Urusan Pengabdian Masyarakat dan Siaga Bencana (Abdimasgana) Eko Sulistio untuk melakukan misi kemanusiaan kepada pengungsi Palestina dan Suriah di tempat-tempat pengungsian di kedua negara tersebut.
“Alhamdulillah kali ini saya mewakili Kwarnas Gerakan Pramuka akan kembali bertolak ke Yordania dan Yaman untuk menyalurkan bantuan kepada warga Palestina dan Suriah yang mengungsi di daerah perbatasan,” ujar Eko, Sabtu (28/4/2018).
Relawan Pramuka yang sudah bolak-balik ke Yordania dan Yaman itu akan berangkat pada Minggu, 29 April 2019. Ia menuturkan, misi kemanusiaan kali ini sebagai respons cepat Kwarnas Gerakan Pramuka dalam menyikapai serangan militer negara-negara sekutu terhadap Suriah belum lama ini.
“Bantuan yang akan disalurkan ini bagian dari kepedulian Kwarnas Gerakan Pramuka menyikapi serangkaian serangan militer sekutu di Suriah. Karena dalam peperangan ini, pastilah warga sipil yang terkena dampak buruknya,” jelasnya.
Eko akan menyalurkan bantuan berupa satu mobil ambulans yang didapat dari lembaga kemanusiaan Indonesia, Darut Tauhid. Kendaraan ini, kata dia, bisa dijadikan rumah sakit keliling, karena sudah dilengkapi berbagai jenis-jenis obat-obatan dan tenaga medis.
“Jadi bisa membantu warga sipil yang sakit karena peperangan atau musibah lain,” jelasnya.
Selain itu, Eko juga akan menyalurkan bahan makanan dan air bersih dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, shelter-shelter keluarga untuk pengungsi yang baru tiba akibat konflik di Ghouta Timur, serta sollar cell di kamp pengungsian Suriah. Misi kemanusiaan ini rencananya akan dilakukan sampai bulan Ramadan.
Sementara itu, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault menambahkan, misi kemanusiaan yang Kwarnas lakukan lintas negara. Bantuan diberikan tidak hanya untuk korban bencana di Indonesia saja, tapi juga untuk siapa saja yang membutuhkan di belahan bumi mana pun.
“Misi kemanusiaan ini dilakukan karena di dalam Pramuka kita diajarkan untuk selalu berbuat baik, menolong sesama kapan pun, di mana pun. Saya doakan semoga Kak Eko berhasil, selamat sampai tujuan, dan bantuan yang diberikan bisa memberikan manfaat kepada orang banyak,” ujar Adhyaksa.
Pengalaman Eko dalam dunia kebencanaan memang tak perlu diragukan lagi. Dia sudah kerap melalang buana keliling dunia guna melakukan aksi kemanusiaan. Selain di negara-negara Timur Tengah, Eko juga kerap diutus Kwarnas Gerakan Pramuka untuk membantu warga Rohingya di Myanmar. Bahkan juga di negara-negara Afrika seperti Somalia, Ethiopia, Kenya, dan lain-lain. (*)