SIGI-Sulitnya medan sasaran fisik Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler 104 Kodim 1306/Donggala membutuhkan tenaga yang lebih, termasuk anggota TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD.
Meski anggota TNI memiliki fisik yang dibilang cukup kuat, namun rasa lelah tidak bisa menutupi wajah mereka dalam menaklukan sulitnya medan sasaran fisik tersebut. Akan tetapi hal itu bukanlah penghalang untuk mendharma baktikan diri dalam membangun negeri.
Pemandangan tersebut terlihat pada anggota Satgas TMMD 104 tahun 2019, Kopda Hendrik dan Kopda Yayan, Jumat (22/03/2019) yang terlihat nafasnya tersengal sengal dalam memikul kayu di pundaknya yang melewati jalan menanjak meski wajahnya terlihat semangat dan tersenyum.
Karena baginya belum seberapa beban berat yang dipikulnya dibandingkan dengan penderitaan susah dan beratnya warga Desa Bakubakulu ketika belum ada TMMD 104 tahun 2019 Kodim 1306/Dgl hadir untuk membangun akses jalan sepanjang 11, 5 kilo meter yang menghubungkan Desa Bakubakulu dengan Desa Bobo Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi.
“Ini adalah bakti kami kepada negeri dengan membantu rakyat di wilayah terpencil. Semoga mereka bisa merasakan jalan yang layak hasil TMMD 104 tahun 2019. Kami hanya memikul kayu beberapa meter saja,tidak kami bayangkan sebelum ada TMMD 104 para petani harus memikul hasil panennya sampai beberapa kilometer,” kata Hendrik dengan nafas tersengal-sengal.
Sementara Aswan mengatakan, mereka sangat berterima kasih pada bapak bapak TNI yang dengan semangat membangun jalan desa sehingga mereka nantinya bisa menggunakan kendaraan roda empat dalam membawa hasil panen kami.(*)
TMMD 104 Bakti Kami Untuk Negeri
