onggala – Program TMMD 104 TAHUN 2019 yang dilaksanakan di Desa Bakubakulu kecamatan Palolo Kabupaten Sigi ternyata membawa dampak yang luas tidak hanya di Desa Bakubakulu saja, Contohnya Katminah yang merupakan orang Jawa menetap di Kapiroe (42) warga desa Kapiroe, yang keseharianya mengantarkan usahanya sendiri yaitu makanan ringan berupa roti di Desa Bobo Desa Bakubakulu di warung Halimah (45). Jumat (22/3/19)
Asnah yang bukan warga Kapiroe saat berbincang – bincang dengan anggota satgas tmmd 104 tahun 2019 mengatakan sangat berterimakasih sekali dengan adanya tmmd 104 tahun 2019 terutama dalam memperbaiki jalan.” Saya sangat terkejut pak,kok jalan yang biasa saya lewati sudah menjadi baik padahal kemarin saya lewat masih jelek dan terjal,”ungkapnya.
Sambil menjajakan jajanan kepada anggota satgas dia nyeletuk, meminta agar kalau bisa desanya juga dibuat sasaran tmmd 104 tahun 2019 biar jadi bagus. ” Kapan ya pak desa saya dilaksanakan tmmd, biar bagus kayak disini soalnya jalan di desa saya juga masih jelek,”celetuknya.
Memang, program Tentara Manunggal Membangun Desa(TMMD 104 TAHUN 2019) sudah tidak asing lagi di masyarakat,bahkan sudah menjadi rebutan desa- desa yang ingin desanya maju untuk bisa dilaksanakan program tersebut,pasalnya dengan TMMD 104 TAHUN 2019, pembangunan di daerah terasa cepat dan merata di segala bidang.
