Pemalang – Selain meninjau sasaran fisik dan non fisik TMMD Reguler 104 Kodim 0711 Pemalang, Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh, Tim Wasev (Pengawasan dan Evaluasi) Inspektorat Kodam IV Diponegoro juga melihat sejauh mana perkembangan publikasi program. Senin (11/3/2019).
Tampak Kolonel Inf. Ignatius Wiwoho, S.I.P Inspektorat Umum Perbendaharaan Itdam (Ketua Tim) sedang memeriksa grafik perolehan pemberitaan Jurnalistik TMMD Reguler 104, melalui penjelasan dari Letda Inf. Nurma Firdous, Ketua Tim Jurnalistik Kodim serta anggotanya, Sersan Kepala Candra, di depan Posko TMMD Balai Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh. Kesiapan dan progres Jurnalistik Kodim akan dilaporkan kepada Panglima, karena mewakili Kodam dalam mempertahankan gelar Jurnalistik TMMD Reguler sebelumnya (103) yang diraih Kodam melalui Kodim 0736 Batang.
“Kesuksesan TMMD Reguler yang dilaksanakan Kodim 0711 Pemalang bukan hanya dari sukses pekerjaan fisik dan non fisik saja, melainkan sukses publikasinya,” ungkap Ignatius Wiwoho.
Ditambahkannya, Publikasi menjadi salah satu sasaran pemeriksaan dan evaluasi karena merupakan gaung dari seluruh rangkaian program dari awal Pra TMMD sampai penutupan nanti. Dunia harus tahu bahwa TNI-Polri dan masyarakat bersatu padu dalam membuka sebuah wilayah yang terisolasi jarak dan waktu tempuh dengan membangun jalan selebar 2,5 meter (Makadam 805 meter dan rabat beton 919 meter) dan Jembatan Limpas Kali Bacin sepanjang 20 x 3,5 meter.
“Jadi dunia agar tahu bahwa kekuatan NKRI adalah keragamannya. Jika TNI-Polri dan Rakyat manunggal maka pihak yang ingin mengambil kekayaan alam Indonesia akan berpikir banyak kali,” tegasnya.
Ketua Tim juga menyarankan agar dilakukan penambahan media-media, baik elektronik, cetak maupun online. Tak lupa untuk lebih dalam menggali potensi masyarakat dan sumber daya wilayah untuk diperkenalkan ke umum sehingga dalam jangka panjang akan membantu masyarakat setempat dan sekitar Jatiroyom menjual produknya untuk mendongkrak kesejahteraan maupun lapangan pekerjaan baru. (Aan Pendim Pemalang).
