Pemalang – Cuaca yang kadang kurang bersahabat di lokasi TMMD Reguler Kodim 0711 Pemalang, di Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh di sisa waktu pelaksanaan pembangunan membuat perampungan sejumlah sasaran tersisa harus kejar-kejaran.
Beruntung sejumlah warga setempat tanggap, sehingga mereka sukarela jika harus kerja keras, bahu-membahu bersama Satgas TMMD untuk menyelesaikan pekerjaan pasca hujan. Dua unit Traktor Roda Empat (TR-4) milik Kodim dan Pemdes Jatiroyom juga dipaksa kerja keras langsir material pembangunan jalan selebar 2,5 meter berupa makadam 805 meter dan rabat beton 919 meter.
Sebagaimana diketahui, pekerjaan sisa TMMD Reguler dalam membangun akses baru pendekat Desa Parunggalih ke Jatiroyom, sejauh 4 kilometer dalam waktu 10-15 menit sebelum diresmikan dalam upacara penutupan TMMD (27/3) meliputi makadam mencapai 95 %, pengecoran jalan sepanjang 919 meter tercapai 90 %, untuk pembuatan saluran drainase 95 %, pemasangan 2 unit gorong-gorong dengan masing-masing panjang 6 meter lebar 0,5 meter dengan realisasi 85 %, serta pembuatan talud ke-3 dengan panjang 30 meter tinggi 1,5 meter dan lebar 30 centimeter mencapai 85 persen. (Pendim Pemalang/Aan).
Vibro roller guna memampatkan makadam juga dipaksa ekstra. Hal ini dibenarkan Danki Satgas TMMD/Danramil 06 Bodeh Kodim Pemalang, Kapten Inf. Teguh Wibowo bahwa, tenaga dalam 2 hari terakhir TMMD besar-besaran difokuskan ke sasaran makadam dan rabat beton, sedangkan sasaran lainnya cukup di cover para tukang TNI dan warga.
“Semoga dengan cara ini percepatan perampungan fisik yang tersisa di lokasi TMMD Jatiroyom dapat tercapai keseluruhan sebelum ditutup lusa. Dan sekali lagi mohon doanya agar diberikan cuaca yang bagus,” harapnya. (Aan Pendim Pemalang).
