Desa Tungka Kec. Enrekang merupakan daerah yang terpencil dan sulit diakses dari Kota Enrekang karena kondisi jalan yang rusak akibat patahan dan retakan pada tanah. Hal ini merupakan salah satu penyebab, tingkat perekonomiannya kurang berkembang.
Mayoritas masyarakat desa Tungka hidup dari pengolahan tanah, terutama komoditi jagung yang banyak ditanam. Untuk meningkatkan cara bertani di Desa Tungka, Dandim 1419/Enrekang, Letkol Inf Aries Dwiyanto menggalang Dinas Pertanian Kab. Enrekang untuk memberikan bantuan Alsintan berupa Kultivator dan Alat tanam jagung.
“Selama itu untuk kepentingan kemajuan pertanian, dan ada kelompok tani sebagai syarat dalam proses administrasi, kami akan upayakan membantu,” ujar Arsil Bagenda, Kadistan Enrekang. “Tidak hanya jagung, kami juga dukung 9,9 ton bibit jagung untuk 20 kelompok tani yang ada di Tungka,” ujarnya.
Pada pelaksanaannya, dengan didampingi Bupati dan unsur Forkopimda Kab. Enrekang, Irdam XIV/Hasanuddin, Kolonel Inf Bahram menyerahkan secara simbolis kepada Kepala Desa Tungka untuk menerima bantuan Alsintan dan Bibit jagung.
