JAKARTA – PARTISIPASI generasi Milineal pada Pemilu 2019 akan menentukan masa depan pemerintah 5 tahun ke depan.
Dengan jumlah pemilih sebanyak hampir 40 juta menurut data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), suara generasi Milineal akan banyak diperebutkan oleh partai politik dan pasangan Calon Presiden.
Karena itu, guna memberikan gambaran komprehensif tentang pelaksanaan Pemilu 2019, Kesbangpol DKI Jakarta memberikan Sosialisasi tentang “Peningkatan Pemahaman UU Politik Tahun 2019” kepada 300 Pramuka di Hotel Sentral, Jakarta, (28/11/2018).
Dalam sambutan pembukaan acara Plt. Kesbangpol DKI Jakarta, Drs. Taufan Bakri M.Si mengatakan bahwa generasi Milineal yang rata-rata berusia 18-35 tahun harus ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2019.
“Suara adik-adik akan menentukan kualitas demokrasi di Indonesia ke depannya,” ujar Taufan.
Betapa tidak, lanjut Taufan, 40 juta suara itu akan menentukan kemenangan baik bagi Calon Anggota Legislatif (Caleg) maupun pasangan Presiden.
“Pilihlah pemimpin yang mempunyai integritas, bersih, cerdas dan, yang lebih penting lagi memiliki track record yang baik di masyarakat,
Taufan menambahkan, Pramuka itu sudah teruji keorganisasiannya. Mereka yang terlibat sudah tidak diragukan lagi loyalitas dan semangatnya.
“Mereka ini kan termasuk juga pemilih pemula, generasi muda yang punya semangat tinggi. Jadi, saya rasa dengan keikutsertaan mereka bisa sangat bermanfaat bagi masyarakat,” paparnya.
Sementara itu, dalam laporan kegiatannya, Kasubdit Demokrasi, Mahzar Setiabudi mengatakan kegiatan ini diikuti 300 anggota Pramuka dari 5 wilayah di ibukota Jakarta. Karena itu guna memperkaya pemahamanan Pramuka sejumlah narasumber dihadirkan yaitu dariĀ penyelenggara Pemilu yaitu dari KPU, Bawaslu, Pakar Perludem, Titi Anggrain dan hiburan stand up comedy. (Toni)