Nusantarapos,- Kerja Bersama dan Ikhlas meskipun dengan keterbatasan, prestasi olahraga Kabupaten Pacitan diharapkan mampu terus bersaing. Baik dikancah regional maupun nasional. Untuk itu, dalam pengelolaan dan pembinaan membutuhkan kerjasama dari semua pihak. “ Tidak hanya menjadi tanggung jawab KONI sebagai induk cabang olah raga tapi perhatian pemerintah, masyarakat juga dunia usaha menjadi penting” kata bupati Indartato saat pelantikan pengurus KONI Kabupaten Pacitan masa bhakti 2019-2023 digedung Karya Dharma, Selasa (28/01/20).
Indartato menyadari, minimnya kekuatan anggaran untuk pembinaan olah raga di Pacitan. Namun, dengan sinergitas serta kerja ikhlas bersama dalam pembinaan cabang olahraga tidak mustahil atlet atlet Pacitan dapat mendulang prestasi. Khususnya pada cabang olah raga unggulan seperti catur, angkat besi, bola voli maupun sepak takraw. “ Secara bertahap kita akan terus upayakan tidak hanya untuk pembinaan tapi juga pembenahan dan pemenuhan fasilitas olahraga yang rusak” terangnya.
Meskipun berada di wilayah ujung, prestasi Kabupaten Pacitan patut diperhitungkan. Wakil Sekretaris Umum KONI Jawa Timur Dedy Suhayadi menyatakan, selain meningkatkan cabang olahraga yang sudah berprestasi pembinaan untuk cabang olahraga lain harus dilakukan. Jika perlu, memanfaatkan kondisi alam sebagai dasar pembinaan cabang olahraga baru. Semisal, cabor sepeda atau bola voli pantai. “Pacitan punya alam yang mendukung untuk membina atlet sepeda atau bola voli pantai” katanya.
Ia menambahkan untuk regenerasi, KONI Pacitan harus sering turun ke sekolah sekolah mencari bibit baru atlet olahraga. Melalui cara tersebut induk olahraga tersebut dapat menyiapkan atletnya lebih dini. Menyikapi hal tersebut Ketua KONI baru masa bakti 2019-2023 Joko Prayitno, S.T. menyatakan akan segera membentuk tim koordinasi tingkat kecamatan. Apalagi untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2021.
Dalam tiga kali keikutsertaan Kabupaten Pacitan dalam Porprov, atlet kota berjuluk paradise of Java ini berhasil mendulang prestasi membanggakan. Tahun 2013 meraih 4 emas 3 perak 8 perunggu. Tahun 2015 meraih 3 emas 4 perak 8 perunggu serta 2019 4 emas, 2 perak, 7 perunggu.
Hal senada Ketua KONI Pacitan Joko Suprayitno dengan berharap ” Kedepan mengenai olah raga di Pacitan bisa maju dan biarpun dana hibah terkecil di jawa timur namun semangat tetap tinggi. Kita giatkan cabor-cabor yg sekarang lagi tidur dan cabor tersebut berpotensi diajang porprop.” (MJ)