Jakarta, Nusantarapos – Ramadan tahun ini jelas berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Jika Ramadan biasanya lekat dengan acara buka puasa bersama, berkunjung ke sanak saudara, atau beribadah bersama, tahun ini kita diharuskan untuk menjaga jarak dan melakukan kegiatan secara virtual. Tapi, ada satu hal yang sama. Yakni bagaimana makanan mempersatukan dan membawa kehangatan bagi tiap keluarga di Indonesia, dari Sabang hingga Merauke.
GrabFood merangkum 5 kebiasaan yang dilakukan masyarakat Indonesia selama Ramadan 2020. Simak datanya berikut:
Fakta #1: Jumlah Ayam Goreng yang Terjual Setara Jarak Ancol ke Gedung Sate!
Menu Ayam tetap menjadi primadona sebagian besar masyarakat pada bulan Ramadan. Jika tahun 2019 lalu Ayam Penyet menjadi favorit, tahun 2020 aneka olahan Ayam Goreng seperti Egg Chicken Roll dan Ayam Goreng Crispy menjadi incaran. Bedanya, tahun ini muncul 2 menu favorit baru selama Ramadan yang dipesan masyarakat Indonesia, yaitu Ikan Sambal Matah dan juga Bebek Goreng.
Selain aneka olahan ayam, masyarakat Surabaya juga memiliki menu jagoan yang paling sering dipesan seperti Mie Ayam Pedas dan Udang Keju. Sementara di Medan, Nasi Urap dan Kwetiau Goreng yang menjadi kesukaan. Beda lagi dengan di Makassar, di mana Jalangkote dan Es Pisang Ijo yang jadi incaran. Ternyata masyarakat Indonesia di tiap kota, punya kesukaannya tersendiri ya untuk berbuka!
Tidak mengherankan juga jika menu Ayam Goreng Krispi dan Nasi menjadi favorit masyarakat Indonesia yang dipesan melalui GrabFood untuk Sahur.
Fakta #2: Untuk Buka Puasa, Bukan Pisang Goreng Lagi, Tapi Udang Rambutan!
Adzan Maghrib menggema, waktu berbuka puasa pun tiba. Pada tahun 2019 lalu, Pisang Goreng hangat dan legit dipilih masyarakat sebagai takjil pembuka puasa. Tahun ini, mereka beralih ke Udang Rambutan dan juga Mie Pedas! Untuk penyegar, pelanggan banyak memesan Susu Segar.
Jika kita melihat data di tiap kota, Es Krim menjadi favorit bagi masyarakat di Surabaya dan Bandung. Untuk masyarakat Medan, Milk Tea dengan Bubble yang segar menjadi nomor satu. Sedangkan di Makassar, menu lokal khas Es Pisang Ijo tetap di hati.
Fakta #3: Fitur Pengantaran Terjadwal Membantu Masyarakat Berbuka Puasa
Bulan lalu, GrabFood memperkenalkan fitur Pengantaran Terjadwal yang membantu pelanggan untuk dapat memesan menu kesukaan 2 hari hingga 2 jam sebelum waktu pengantaran. Sudah ribuan pengantaran dilakukan selama bulan Ramadan yang memanfaatkan fitur ini. Data Grab menunjukkan bahwa 70% masyarakat memanfaatkan fitur ini untuk memesan hidangan berbuka, mulai pukul 12.00 siang – 15.00 sore untuk diantarkan pada pukul 16.30 – 18.00 petang. 5% pengguna fitur Pengantaran Terjadwal juga memanfaatkan fitur ini untuk memesan hidangan untuk sahur, yang diantarkan antara pukul 02.00 – 03.30 pagi.
Fakta #4: Jumlah Pesanan Terbanyak Sekali Pesan, Berasal dari Bali!
Saat kami melihat data lebih dalam, ada satu pelanggan dengan jumlah pesanan terbanyak dalam satu pesanan. Berlokasi di Bali, pelanggan ini memesan 27 porsi aneka makanan, termasuk Spaghetti Carbonara, Steak Sapi, Nasi Goreng, Grilled Chicken, dan masih banyak lagi dalam satu pesanan!
Fakta #5: GrabKitchen Juga Diburu! Menu Bento dan Oriental jadi Favorit
Menu Bento dan Oriental, serta menu sehat seperti salad dan wrap menjadi kesukaan masyarakat yang memesan makanan di GrabKitchen. Untuk menghilangkan dahaga, mereka juga memesan Es Kopi dan aneka kreasi Teh seperti Cheese Tea dan Bubble Tea yang saat ini lagi ngetren!
Hadi Surya Koe, Head of Marketing GrabFood, Grab Indonesia menjelaskan komitmen GrabFood untuk terus menghadirkan makna kebersamaan selama #dirumah aja. “GrabFood terus berinovasi untuk memberikan pengalaman kuliner terbaik untuk menciptakan makna kebersamaan dalam Ramadan bagi para pelanggan,” jelasnya dalam rilis yang diterima redaksi Nusantarapos, Rabu (20/5/2020). (Rilis)