Bogor, NUSANTARAPOS.CO.ID – Meskipun serba dibatasi dalam pelaksanaan sebuah kegiatan seremonial di masa pandemi Covid-19, hal itu tak berarti menyurutkan niat Anggota Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Kabupaten Bogor untuk merayakan hari jadi organisasinya yang berusia 33 tahun yang jatuh di bulan September 2020 ini.
Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 sesuai arahan pemerintah, yaitu menjaga jarak dan membatasi jumlah orang yang hadir, menggunakan masker/pace shield, membasuh tangan dengan hand sanitizer serta mencuci tangan dengan sabun, hingga melakukan pengecekan suhu tubuh, Jajaran Pengurus Pengda Kab. Bogor IPPAT pada Kamis (17/09/2020) kemarin melakukan kegiatan bakti sosial (baksos) berupa donor darah di Sekretariat Pengda IPPAT Kabupaten Bogor di bilangan Jl. Alternatif Sentul,Bogor, Jawa Barat.
Tak hanya donor darah, penanaman sebanyak 333 pohon dari berbagai jenis atau penghijauan serta penaburan benih ikan ke alam bebas juga turut mewarnai kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) IPPAT ke-13 yang digelar anggota dan jajaran Pengda Kabupaten Bogor IPPAT secara maraton pada hari itu.
Diketahui, kegiatan tersebut merupakan hasil sinergitas antara Pengda Kab. Bogor IPPAT di bawah komando Cynthia Kania dengan Pengda Kab. Bogor Ikatan Notaris Indonesia (INI) yang dipimpin Nenden Esty serta didukung pula oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kab. Bogor dan BanK BJB Cabang Cibinong. Hal itu dikatakan langsung oleh Ketua Pengda Kab. Bogor IPPAT Cynthia Kania saat diwawancarai disela-sela baksos donor darah.
“Kegiatan baksos semacam ini, terutama donor darah Insya Allah akan kami agendakan menjadi sebuah kegiatan rutin. Perlu juga diketahui, bahwa kegiatan baksos baik yang pada hari ini kami lakukan, maupun pada kesempatan-kesempatan berikutnya, itu merupakan hasil kerjasama kami Pengda Kab. Bogor INI dan IPPAT. Semoga sumbangan sedikit dari kami dapat bermanfaat untuk saudara-saudara kita yang membutuhkan. Dan yang tak kalah penting, dengan kegiatan-kegiatan semacam ini kami sebagai Anggota INI dan IPPAT Kab. Bogor akan tetap terjaga kekompakan, keguyupan dan rasa persatuannya,” uangkap Cynthia.
Penanaman ke 330 pohon pada saat itu memang hanya dilakukan secara simbolis saja, untuk realisasi selanjutnya akan ditanam di 6 Koordinator Wilayah (Korwil) IPPAT Kab. Bogor yaitu Korwil Ciawi, Cibinong, Cileungsi, Gunung Putri, Ciomas, Parung dan Sentul. Akan tetapi, untuk penyebaran benih berbagai jenis ikan sebanyak 3.300 ekor, berhasil dirilis ke Danau Cikaret pada hari itu juga.
“Kami juga berharap, kegiatan ini menjadi ungkapan rasa syukur kami PPAT di Hari Ulang Tahunnya yang ke 33. Yaitu dengan mempersembahkan kegiatan-kegiatan yang Insya Allah bermanfaat bagi orang banyak. Sebelumnya, kami merencanakan kegiatan tersebut dalam dua hari, dan telah menghubungi serta mengundang Bupati Bogor dan Instansi Pemerintah terkait. Namun, beberapa hari yang lalu, Pemerintah Pusat mengeluarkan instruksi untuk kembali melakukan PSBB di beberapa wilayah dan daerah, oleh karena itu akhirnya kami padatkan pada hari ini, seluruh rangkaian acara kemanusiaannya,” lanjut Cynthia.
Sementara itu, di tempat yang sama Ketua Panitia HUT ke-33 IPPAT Pengda Kab. Bogor Suparmin mengatakan, “Kegiatan ini sudah dipersiapkan beberapa bulan yang lalu, sehingga setelah didiskusikan dengan berbagai pihak tetap dilaksanakan dengan beberapa penyesuaian. Untuk Donor Darah tetap dilaksanakan mengingat begitu banyaknya kebutuhan darah di Kab. Bogor,” terang Suparmin.
Kegiatan yang telah direncanakan beberapa bulan yang lalu itu, menurutnya memang cukup mendapat antusias dan respon yang terbilang besar dari anggota. Yang pada akhirnya panitia pelaksana dan pengurus memutuskan untuk memadatkan kagiatan baksos tersebut dalam satu hari.
“Jadi, hari ini kita akan melakukan aksi kemanusiaan, donor darah dan nanti dilanjutkan dengan penanaman pohon secara simbolis dan penyebaran benih ikan di dua situ (Danau-red) yang ada di daerah Cikaret, Cibinong. Kalau untuk penanaman pohon itu, nanti akan dilakukan di seluruh Korwil yang ada di Kabupaten Bogor,” jelasnya lagi.
Menurut informasi yang didapat dari Ketua Pelaksana Donor Darah Ricke Riyadi Sadikin yang akrab dipanggil Erik, hasil donor darah yang didapat saat itu sebanyak 34 kantung darah dari sekitar 45 pendonor yang dinyatakan lolos melalui tes kesehatan.
“Untuk jumlah anggota yang mendaftarkan diri sebagai pendonor memang ada sekitar 100 orang. Namun setelah dilakukan tes kesehatan hanya 45 orang yang lolos. Dari ke 45 pendonor tersebut terkumpul sebanyak 34 kantung darah. Mudah-mudahan apa yang sudah mereka donorkan dapat membantu memperingan saudara-saudara kita yang membutuhkan. Dan mudah-mudahan bagi para pendonor akan mendapat balasan dari Allah Tuhan Yang Maha Esa, aamiin,” pungkas Erik.
“Ini saja, sudah alhamdulillah, karena saat ini (pandemi Covid-19) pihak kami sangat kekurangan darah, sehingga banyak PMI di Indonesia yang kekosongan stock darah. Oleh karena itu, kami dari pihak PMI sangat berterima kasih atas diselenggarakannya penggalangan donor darah ini, dan semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut, karena setetes darah sangat berharga bagi yang membutuhkannya,” ujar dr. Suwariyatno selaku ketua Tim dari PMI Kab. Bogor. (IK)