Talaud – Koordinasi adalah kegiatan yang dilakukan oleh berbagai pihak yang sederajat untuk saling memberikan informasi dan bersama mengatur atau menyepakati sesuatu, sehingga di satu sisi proses pelaksanaan tugas dan keberhasilan pihak yang satu tidak mengganggu proses pelaksanaan tugas dan keberhasilan pihak yang lainnya.
Hal tersebut dilakukan oleh Dansatgas TMMD ke 104, Letkol Arm Gregorius Eka Setiawan, S.E., bersama Kepala Desa Rusoh Darwin Saluan dan mahasiswa teknik sipil Unsrat untuk melakukan cutting gunung yang menjadi kendala di pembuatan jalan produksi, Minggu (10/3).
Salah satu hasil dari koordinasi tersebut, Fita, Mahasiswa Teknik Sipil Unsrat menyanggupi untuk melakukan “cutting” pada gunung tersebut dan menurunkan ketinggian dalam waktu 3-4 hari.
Untuk diketahui, Sasaran fisik TMMD ke 104 salah satunya adalah jalan produksi yang dikerjakan sepanjang 2900m dengan lebar 6m dan memiliki tingkat kesulitan medan yang cukup tinggi karena harus membelah gunung.
Tak hanya itu, Elevasi gunung “pintu angin” masih cukup tinggi dan memiliki turunan yang curam, maka harus dilakukannya “cutting” guna menurunkan ketinggian jalan di gunung tersebut. (Red).