Madiun, Nusantarapos – Dari Ruang Binter Makorem, Kasrem 081/DSJ Letkol Inf Yuli Eko Purwanto bersama stafnya mengkuti Rakor Penanganan Covid-19 di Jatim, Selasa (8/2/2022). Rakor yang diselenggarakan melalui vicon itu dipimpin langsung oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nuchahyanto.
Dengan semakin meningkatnya jumlah kasus Covid-19, baik nasional ataupun di wilayah Jawa Timur khususnya. Pangdam meminta agar para Dansatnya dapat menyikapinya dengan kesiapan penuh.
“Jangan terkecoh dengan pemberitaan di luar sana tentang tingkat keganasan penyebaran virus varian baru Omicron yang lebih ringan gejalanya dibanding dengan kasus-kasus varian sebelumnya,” katanya dalam arahannya.
Pangdam pun meminta agar para Dansatnya mampu segera mengambil langkah-langkah antisipasi dengan mengecek kesiapan berbagai Rumah Sakit TNI AD di bawah Kesdam V/Brawijaya.
“Khususnya Rumah Sakit di bawah jajaran Kesdam harus dicek tentang ketersediaan obat-obatan maupun tabung oksigennya,” ujarnya.
Lebih dari itu, dirinya juga meminta agar dilakukan koordinasi dengan Pemda dan instansi terkait mengenai penyiapan isoter beserta fasilitas dan perlengkapan pendukung di dalamnya.
Diungkapkannya, sebagai langkah antisipasi melonjaknya kasus Omicron, mulai besok di seluruh wilayah Jawa Timur akan dilakukan launching 5 ribu relawan untuk divaksin Merah Putih dari Universitas Airlangga.
Menurunnya tingkat kesadaran masyarakat dalam penggunaan aplikasi peduli lindungi saat ini, Pangdam ingin hal itu dapat disikapi dengan terjun membantu Pemda dalam upaya meningkatkannya kembali.
Di akhir arahannya, Mayjen TNI Nurchahyanto juga menekankan agar terus bersinergi dengan semua pihak dalam upaya penanganan varian Omicron di wilayahnya masing-masing. “Terus lakukan dan tingkatkan,” pungkasnya.