Purwokerto, Nusantarapos.co.id – Dai Kyokushin Karate Indonesia (DKKI) Provinsi Jawa Tengah dibawah asuhan dan bimbingan Shihan Soengging Soerjasmoro selaku Founder & Chairman Dai Kyokushin Karate Indonesia telah menunjukkan eksistensi di KORMI dengan ikut turut serta dalam mensukseskan kegiatan FORDA Provinsi Jawa Tengah tahun 2024, yang diselenggarakan oleh KORMI Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan dilaksanakan di gedung KORPRI Purwokerto Kab. Banyumas, pada Sabtu (6/7/2024).
Dalam rangka program kerja KORMI Provinsi Jawa Tengah tahun 2024. Dai Kyokushin Karate Indonesia Provinsi Jawa Tengah ” Kejuaraan FORDA Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024, telah dibuka secara langsung oleh Edi Purwanto, S.Pd., M.Pd. selaku Sekretaris Umum KORMI Provinsi Jawa Tengah dan dihadiri M Machmoed, A.Md Ketua Dewan Guru Dai Kyokushin Karate Indonesia serta perwakilan para pelatih dari masing masing perwakilan dari kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Tengah.
Kejuaraan FORDA Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024, yang diselenggarakan Oleh KORMI Provinsi Jawa Tengah diikuti oleh 75 atlit dari masing – masing perwakilan Dai Kyokushin Karate Indonesia dari 9 kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah diantaranya Kabupaten Banyumas, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kendal, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Jepara, Kabupaten Kudus, Kota Semarang, Kota Salatiga, dan Kota Pekalongan.
M Machmoed, A.Md Ketua Dewan Guru Dai Kyokushin Karate Indonesia dalam keterangannya mengatakan kegiatan kejuaraan FORDA Provinsi Jawa Tengah tahun 2024, ini bagian dari agenda program kegiatan KORMI Provinsi Jawa Tengah tahun 2024. Selain FORDA ada kejuaraan FORKOT dan FORNAS. Kejuaraan FORDA Provinsi Jawa Tengah tahun ini sekaligus untuk mencari dan mempersiapkan bibit – bibit atlit yang akan dipersiapkan untuk mewakili Provinsi Jawa Tengah di FORNAS tahun 2025 di laksanakan di NTB,” terangnya saat dikonfirmasi awak media, Selasa (9/7/2024).
Ia juga mengatakan Pada kejuaraan FORDA Provinsi Jawa Tengah tahun 2024, Kejuaraan mempertandingkan ada 10 kelas, yang memperoleh juara umum diantaranya sebagai berikut
1. Juara Umum I diraih oleh Kabupaten Semarang dengan perolehan 7 emas, 2 perak, dan 4 perunggu.
2. Juara Umum 2 diraih oleh Kota Semarang dengan perolehan 3 emas, 4 perak dan 4 perunggu
3. Juara Umum 3 di raih oleh Kota Salatiga dengan perolehan 2 perak dan 1 perunggu
Selain Juara Umum yang memperoleh medali diantaranya ada Kabupeten Banyumas memperoleh 1 perak, 1 perunggu. Kota Pekalongan memperoleh 1 perak, 1 perunggu dan kabupaten Kudus memperoleh 1 Perunggu.
Harapannya dengan adanya kejuaraan seperti ini para pelatih bisa mengembangkan tempat latihan (Dojo) masing – masing, melengkapi administrasi yang telah di tentukan oleh Pihak KORMI satu Kabupaten/Kota minimal 3 tempat latihan (Dojo). Satu Provinsi minimal ada 5 Perwakilan Kabupaten tempat latihan (Dojo). Sedangkan untuk para atlit dengan adanya kejuaraan bisa meningkatkan kemampuan dan kualitas berlatih, menguji keterampilan, kemampuan dan skill, di uji untuk mengikuti kejuaraan – kejuaraan.” pungkasnya. (Aryo)