DAERAH  

Prioritaskan APBD untuk Program Pemerintahan, KUA-PPAS APBD Perubahan 2025 Dibahas DPRD dan Pemkab Bogor

CIBINONG, NUSANTARAPOS,-Jelang peringatan Hari Kemerdekaan RI ke 80, Pemerintah Kabupaten Bogor dengan DPRD, Jum’at,15 Agustus 2025 kemarin mengesahkan dokumen penting Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara atau KUA-PPAS untuk tahun anggaran 2026 mendatang, Jum’at, (15/08/25).

Diungkapkan Wakil Bupati Bogor Jaro Ade Pemerintah Kabupaten Bogor bersama DPRD terus memprioritaskan alokasi anggaran pada program yang berkaitan langsung dengan urusan pemerintahan, dibandingkan dengan alokasi anggaran penunjang. Hal ini dalam upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas belanja daerah.

“Arah kebijakan ekonomi daerah ditujukan untuk meningkatkan kualitas penataan ruang, mengurangi kesenjangan wilayah, mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis circular economy, serta menurunkan indeks risiko bencana di wilayah Kabupaten Bogor,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (15/08/2025).

Pemkab Bogor bersama DPRD Kabupaten Bogor pun menandatangani nota kesepakatan KUA-PPAS tahun anggaran 2026. KUA-PPAS ini memuat berbagai kebijakan pembangunan dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah daerah, sebagaimana tercantum dalam RKPD tahun 2026.

Ditempat yang sama diungkapkan Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara mengatakan KUA – PPAS tahun anggaran 2026 ini telah mengakomodir program dari usulan masyarakat melalui musyawarah rencana pembangunan atau Musrembang, KUA – PPAS juga telah memasukan program dari pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Alhamdulillah, setelah menggelar rapat pembahasan marathon selama lebih kurang 2 pekan dari mulai tingkat komisi hingga Badan Anggaran DPRD, Jum’at, 15 Agustus kemarin, 2 hari jelang peringatan Hari Kemerdekaan RI ke – 80, dokumen KUA – PPAS bisa disahkan,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan program yang masuk di KUA – PPAS sebagai acuan dalam menyusun Rancangan Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah atau RAPBD tahun 2026 lebih difokuskan untuk sektor belanja modal atau langsung.

Tak hanya itu, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara, juga menegaskan pentingnya semangat mengisi kemerdekaan dengan kerja nyata. “Para pendahulu kita berjuang dengan bertaruh nyawa, maka kemerdekaan hasil perjuangan mereka jangan disia-siakan. Keterlibatan anak-anak sekolah dalam rapat paripurna istimewa ini juga penting untuk menjaga spirit nasionalisme bagi generasi muda calon pemimpin bangsa,” ujarnya.

Dalam pementasan tersebut, sejumlah siswa memerankan tokoh-tokoh penting proklamasi, sepeerti, Ir. Soekarno diperankan oleh R. Chhatra Azzam A.R, Mohammad Hatta diperankan oleh Aliando Muhamad Alfarizi, Latief Hendraningrat (PETA) diperankan oleh M. Alfairizi Anwar, Suhud Sastro Kusumo (Barisan Pelopor) diperankan oleh M. Sultan Al-Hasani, SK Trimurti (aktivis dan istri Sayuti Melik) diperankan oleh Verina Putri. Selain itu, puluhan siswa lainnya turut terlibat mendukung jalannya teatrikal.