DAERAH  

Usia Muda Memiliki Wawasan, Inovatif, Maju dan Sejahtera, Maju Pildes 2019

Foto : Sutapa Mulya Sanjaya Balon Kades Tumbrep, kecamatan Bandar, kabupaten Batang

NUSANTARAPOS.CO.ID – Putra mantan Kepala Desa Tumbrep, kecamatan Bandar, Kabupaten Batang ini, yang memiliki nama Sutapa  Mulya  Sanjaya, siap untuk maju bersaing memperebutkan kursi kepala desa di wilayahnya.

Sutapa Mulya Sanjaya di usianya yang masih muda dan memiliki pendidikan yang mumpuni dari lulusan salah satu perguruan tinggi ternama di Jawa Tengah ini. Memiliki jiwa yamg sama dengan orang tuanya, sederhana, wawasan luas, bersahaja, dan mengayomi.

“Saya siap untuk maju bersaing dengan calon kandidat lainnya, saya juga telah siap mengabdikan diri saya untuk Desa ini. Serta daya akan berbagi ilmu dan pengalaman yang didapat untuk memimpin Tumbrep enam tahun kedepan, agar Desa Tumbrep dapat maju dan lebih baik lahi,” ucap pria yang masih berumur (26) tahun ini pada nusantarapps.co.id. Jumat (20/9/19).

Kata Sanjaya, dirinya dalam melakukan penghimpunan suara akan dilaksanakan dengan politik santun, beradab dan senantiasa menjunjung tinggi martabat dalam mendulang suara dan simpatik masyarakat Desa Tumbrep.

“Saya berkomitmen akan menjaga pesta demokrasi pildes (pilihan kepala desa) Tumbrep ini aman, damai, sejuk dan kondusif. Sehingga akan terasa ditengah – tengah masyarakat suasana politik yang sejuk, sehat dan bersahabat. Tentunya dengan kesantunan dan etika,” terangnya.

Dengan pendekatan intens dengan masyarakat, laniutnya, membuat masyarakat akan merasa nyaman dan tidak canggung disaat berjumpa langsung dengan tim maupun dirinya selaku calonnya.

Dan bahkan dalam setiap pertemuan dengan warga, baik dirinya yang turun kelapangan maupun warga datang kerumah, dirinya senantiasa menjadi pendengar yang baik dan menampung segala curahan serta harapan warga.

“Insyallah, manakalah amanah itu terwujud menjadi pekerjaan rumah saya untuk mewujudkan apa yang menjadi harapan-harapan warga Desa Tumbrep,” ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan, dirinya selalu menanamkan pemahaman kepada tim, maupun kawan-kawan agar jangan mudah terpancing emosi, dan juga jangan menggunakan intimidasi atau cara – cara yang tidak baik, karena masyarakat Tumbrep  mencari pemimpin yang energik, berwawasan, inovafif dan  amanah.

“Intinya pemimpin yang siap dan iklas mengabdi menjadi pelayan masyarakat dari hati nurani yang paling dalam, dan mengerti apa yang diharapkan atau dibutuhkan masyarakat Tubrep sendiri,” pungkasnya. (Sn/bd).