Banyuwangi, Nusantarapos.co.id – Forum Diskusi Politik Alumni Pondok Pesantren menggelar gesah politik di Kedai Kopi Lego Di Desa Gombengsari Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, Senin (24/08/2020).
Dalam kesempatan itu, Nur Hadi salah satu perwakilan dari Forum Diskusi Alumni Pondok Pesantren mengatakan, beberapa partai yang memberikan rekomendasi pada salah satu pasangan itu menunjukan adanya krisis kepemimpinan.
“Kami melihat dan prihatin dengan kondisi politik yang ada di Banyuwangi, seperti partai warna biru yang memiliki 6 suara kenapa tidak percaya diri bahkan untuk mengusung wakilnya saja,” kata Nur Hadi.
Di tempat sama, Slamet riyadi yang juga bagian dari forum Diskusi Politik Alumni Pondok Pesantren juga menyampaikan hal senada dengan Nur Hadi.
“Menurut saya ada mekanisme pengkaderan yang tidak berjalan, sehingga tidak percaya diri untuk mengusung kadernya sendiri,” jelasnya.
Diakhir pemaparannya kepada awak media, Forum Diskusi Politik Alumni Pondok Pesantren berharap adanya poros tengah yang nantinya akan muncul untuk menyeimbangkan perpolitikan yang ada di Banyuwangi.
“Kami berharap untuk menyeimbangkan perpolitikan yang ada partai-partai yang belum menurunkan rekom bisa memunculkan calon alternatif lain atau sebagai kuda hitam,” ungkap Slamet. (Wawan)