Nganjuk, Nusantarapos – Ahmad Ramadan Putra, Balita 3 tahun di Nganjuk penderita tumor lidah dan stunting. Putra sapaan akrabnya merupakan anak dari pasangan Sunarto dan Sri Mulyani.
Selama bertahun-tahun, kedua orang tuanya terus berjuang dengan berbagai cara untuk mencari kesembuhan bagi putra kesayangannya itu.
Bekerja sebagai buruh tani, membuat Sunarto dan keluarganya cukup kesulitan dalam mencari biaya untuk pengobatan anaknya yang saat ini mengharuskan untuk melakukan serangkaian pengobatan rawat jalan.
Jangankan untuk biaya pengobatan anaknya, guna mencukupi kebutuhan hidup mereka sehari-hari, kehidupan mereka jauh dari kata cukup dan sejahtera.
Untuk itulah, Sunarto dan Sri Mulyani begitu berharap adanya kepedulian dan perhatian dari berbagai pihak yang dapat digunakan untuk pengobatan anaknya.
Melihat kondisi Putra itulah, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho dan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081/DSJ Ibu Dewi Waris Ari Nugroho merasa terpanggil untuk dapat memberikan bantuannya.
“Semoga sedikit ini dapat membantu untuk pengobatan Putra dan semoga Putra juga dapat lekas diberikan kesembuhan,” Kata Danrem didampingi Ketua Persit saat menyerahkan tali asihnya di Rumah Sunarto, Desa Wengkal, Kecamatan Rejoso, Nganjuk, Jumat (24/12/2021).
Merasa iba dengan kondisi Putra, tampak acapkali Danrem dan Ketua Persit berupaya mengajak Putra untuk bercanda agar bisa membuatnya tertawa dan tersenyum.
Kepada Sunarto dan Sri Mulyani, Danrem meminta mereka untuk senantiasa bersyukur seraya tetap memohon doa untuk kesembuhan anak keduanya itu.
“Rizki apapun bentuknya yang diberikan oleh Allah SWT kepada Pak Narto perlu disyukuri. Untuk itu harus tetap semangat dalam menghadapinya” ujar Danrem memberikan motivasinya.
Sementara itu, Sri Mulyani dan sang suami merasa terharu serta berterima kasih atas bantuan dan kepedulian yang telah diberikan oleh Danrem dan Ketua Persit. “Terima kasih Bapak Danrem dan Ibu,” kata Sri Mulyani dengan tak kuasa menahan air matanya.
Selain menjenguk Putra dan memberikan tali asihnya. Pada hari ini juga, Danrem dan Ketua Persit juga menyempatkan diri untuk membantu Al Zaedan, Balita 4 tahun penderita jantung bocor dan tidak mempunyai anus.
Sama halnya dengan kondisi orang tua Putra, kedua orang tua Al Zaedan kondisinya pun sangat membutuhkan bantuan atau uluran tangan yang digunakan untuk berobat rawat jalan anak kesayangannya itu.