Yogyakarta, Nusantarapos.co.id- Aliansi Mahasiswa Nusantara (AMAN) menyelenggarakan kegiatan doa bersama lintas agama dengan tema ‘Bumi Rumah Bersama, Satukan Tangan Hadapi Perubahan Iklim dan Pandemi Covid-19’ di Taman Wisata Candi Prambanan, Rabu (23/02/2022).
Laku doa bersama ini merupakan bagian dari perwujudan dari mendekatkan diri kepada Tuhan dalam menghadapi ujian krisis iklim dan pandemi covid-19 yang melanda Indonesia.
Kegiatan Doa Bersama Lintas Agama ini dilaksanakan secara live on the spot dan streaming melalui Zoom dan Youtube dan dibuka oleh Gubernur DIY, Sri Sultan HB X.
Turut hadir juga Wakil Menteri LHK, SAM Bidang Manajemen Krisis, Kemenparekraf, pemuka agama di Prambanan dan via zoom.
“Selain souvenir bibit tanaman dan doa bersama, kami juga menampilkan teatrikal nusantara berupa performance art terkait perubahan iklim dan pandemic covid-19 yang diperankan oleh kawan-kawan Aliansi Mahasiswa Nusantara,” ujar Altingia Arie, Ketua Aliansi Mahasiswa Nusantara di Yogyakarta, Kamis (24/2).
Ia menambahkan, Doa Bersama Lintas Agama ini diinisiasi oleh Aliansi Mahasiswa Nusantara. Aliansi ini lahir pada saat awal pandemi di Indonesia, terdiri dari alumni maupun mahasiswa yang pernah mengenyam pendidikan di Yogyakarta. Mahasiswa berasal dari sejumlah daerah di Nusantara, mulai dari Pulau Sumatera hingga Papua.
“Bersama, kami merangkul yang sedang berjarak, berusaha menautkan tangan untuk tetap gotong royong, membantu sesama tanpa memandang suku, agama, ras dan budaya, merengkuh hati yang tidak bisa berjumpa sanak saudara, penghibur bagi mereka yang hampir hilang asa,” jelasnya.
Acara ini didukung oleh PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko sebagai penyedia venue teater pentas Rama Shinta, Prambanan. Ini juga sebagai wujud sinergi dengan generasi muda seluruh nusantara yang ada di dalam Aliansi Mahasiswa Nusantara.
Souvenir berupa bibit tanaman yang dibagikan didukung oleh Balai Pengelolaan DAS dan Hutan Lindung (BPDASHL) Serayu Opak Progo (SOP), yang merupakan instansi unit KLHK di Yogyakarta. (AKA)
