Jayapura, Nusantarapos – Yerry Basri Mak, Ketua LSM Wadah Generasi Anak Bangsa (WGAB) Jayapura mengaku heran dengan keberadaan tempat judi rolex di kota Jayapura, yakni di taman saliarta dan pasar sentral hamadi.
Yerry mengatakan, “Sampai sekarang rolex belum ditutup, kenapa? dan ada apa rolex belum ditutup oleh penegak hukum dalam hal ini pihak kepolisian, ” ujarnya, Selasa (28/6/2022).
Menurutnya, judi rolex membuat masyarakat terlena dan malas bekerja. “Rolex ini membuat masyarakat jadi malas untuk mencari uang karena mereka sudah senang dan gampang untuk mendapat uang, ” jelasnya.
Dia juga merasa iba dengan masyarakat yang yang tertipu dengan permainan judi rolex tersebut. Sehingga, dia meminta agar pihak kepolisian setempat segera membekuk pemilk judi rolex di kedua wilayah tersebut.
“Jadi alangkah baiknya saya selaku ketua LSM WGAB provinsi Papua minta kepada bapak Kapolresta kota Jayapura untuk segera mengambil tindakan untuk menutup 303 dan menangkap bing bosnya, ” cetus Yerry.
