GOSIP  

Jadi Sutradara Sekaligus Pemain di Lara Ati LokaDrama, Bayu Skak Bersyukur

Jakarta, Nusantarapos – SCTV siap menghadirkan “Lara Ati” LokaDrama mulai 8 Agustus pukul 14.00 WIB yang mengangkat nilai budaya lokal dari Jawa Timur. Series ini diproduksi bersama Sinemart dan BASE Entertainment.

Bayu Skak merasa gugup sekaligus bersyukur ketika dilibatkan dalam proses pembuatan Lara Ati Lokadrama. Baginya ini merupakan pengalaman pertama menjadi sutradara, penulis naskah, sekaligus pemain.

“Ini menjadi deg-degan sekali bisa dibilang pertama kali, banyak sekali rintangan-rintangan tapi syukur Alhamdulillah bisa kita lalui bersama, ” kata Bayu saat jumpa pers virtual Lara Ati LokaDrama, Kamis (4/8/2022).

Dia menjelaskan bahwa syuting dilakukan di kota Surabaya dengan menggunakan bahasa khas Jawa Timur.

“Syutingnya di Surabaya kota. Yang kita bawakan tontonan ringan tentang kehidupan sehari-hari, ” ungkap Bayi Skak.

Di tempat sama, Direktur PT Sinemart Indonesia Lili Wong menjelaskan kenapa Lara Ati Lokadrama mengambil lokasi syuting di Surabaya.

“Alasannya kita orang kreatif selalu mencari ide-ide cerita. Kita ngobrol, kenapa kita nggak coba bikin sesuatu, SCTV lahir di Surabaya. Kita ketemu dengan baik dan akhirnya kerjasama. SCTV menyambut dengan baik, ” terangnya.

Dia pun berharap, agar Lara Ati dapat disambut positif oleh masyarakat sehingga dapat memacu semangat untuk memproduksi series lokadrama dari daerah lainnya.

“Kita berharap bisa diterima dengan baik sehingga kami bisa memproduksi judul-judul berikutnya dari Sabang sampai Merauke, ” ucapnya.

“Lara Ati” LokaDrama menceritakan tentang kisah empat sahabat karib yakni, Joko (Bayu Skak), Fadli (Dono Pradana), Riki (Indra Pramujito), dan Cokro (Benedictus Siregar) yang ingin keluar dari tekanan masa muda mereka (quarter life crisis). Namun, pada kenyataannya lingkungan sekitar mereka tidak mendukung, sehingga malah membuat mereka semakin terpuruk dan merasa sakit hati (Lara Ati). (Arie)