CIBINONG,NUSANTARAPOS,-Pasca kabarnya harga BBM Naik yang ditetapkan pemerintah pada 3 September 2022 memicu aksi massa dari golongan mahasiswa melakukan aksi demo menolak kenaikan BBM yang dinilai menyengsarakan rakyat.
Seperti pantauan wartawan dilapangan, Perkantoran Pemerintah Kabupaten Bogor di Demo sejumlah Mahasiswa yang mengatasnamakan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Bogor, Senin (12/09/2022).
Dari aksi demo BEM Se-Bogor membawa tiga tuntutan seperti, menolak secara tegas tentang kebijakan pemerintah yaitu dengan menaikkan harga BBM bersubsidi,meminta kepada pemerintah untuk menunda terkait agenda atau pembangunan strategis nasional seperti IKN yang tentunya itu tidak berdampak secara langsung kepada masyarakat, dan meminta pemerintah pusat, agar agenda atau pembangunan strategis nasional yang tidak berdampak langsung pada masyarakat agar bisa ditunda.
Koordinator aksi mengungkapkan kepada wartawan, pada aksi tersebut, BEM Se-Bogor tak bisa menemui perwakilan DPRD untuk menyampaikan aspirasinya, atas hal tersebut, Toto mengatakan, pihaknya akan segera melakukan diskusi ulanh terkait aksi susulan yang akan dilakukan.(RIzky)
