Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo Ajak Warga Dusun Jogobondo Bebas Stunting

SOLO,NUSANTARAPOS,- Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana dengan mitra kerja Anggota DPR RI Komisi IX dari PDI Perjuangan tak henti hentinya melakukan sosialisasi penanganan penurunan stunting. Karena permasalahan stunting ini merupakan isu nasional yang sangat perlu untuk diselesaikan sehingga diharapkan pada tahun 2024 angka stunting dapat turun hingga di angka 14 %.

Rahmad Handoyo S.pi., MM bahkan tak henti-hentinya turun secara langsung untuk memberikan sosialisasi stunting. Bahkan disaat pandemi Covid-19 Handoyo pun ikut berperan dalam pengadaan vaksinasi kepada wilayah binaannya sehingga harapannya warga terhindar dari Covid-19.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua PAC , Ngabianto Lempuk, Kamis (29/9/22) yang mengatakan,”Tak bosan-bosannya bapak Rahmad Handoyo ini turun langsung ke desa-desa untuk membantu warga. Seperti halnya di saat ada Covid-19 bapak Rahmad Hidayat memberikan lebih 100 ribu vaksin untuk warga. Dan tak hanya itu, Bapak Rahmad juga memberikan traktor secara cuma-cuma.”

Lebih lanjut, dirinya berharap kepada warga Dusun Jogobondo Desa Palur, Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo, setelah diberikan sosialisasi dapat mengetahui dan mengerti apa yang dimaksud dengan stunting, serta dapat menyebarkan kepada yang lain sehingga warga dapat memperhatikan keluarganya masing-masing.

Sementara itu menurut pemateri  Herlin Ambarwati  mengatakan bahwa terkait program-program berencana ini perlu diperhatikan masalah stunting yang sangat berbahaya bagi generasi muda dan juga ibu hamil. Oleh karena itu, yang perlu diperhatikan adalah bagaimana ibu hamil dapat terpenuhi akan gizi yang cukup serta bagi Balita juga perlu diperhatikan gizinya,

“Untuk mencegah adanya stunting ini perlu diperhatikan ibu hamil, balita dan juga anak-anak muda yang akan menuju jenjang persiapan. Jadi semua itu harus diperhatikan dengan baik agar kedepannya tidak terjadi permasalahan stunting,” terangnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, seperti yang dikatakan oleh Presiden RI bahwa pemerintah untuk di tahun 2024 pencapaiana penurunan stunting diharapkan turun hingga diangka 14 %.(ARSO)