BOJONEGORO, – Pembangunan jembatan Kali Ungkal, yang dilakukan personel Satuan Tugas (Satgas) bersama warga masyarakat melalui program TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke- 115 Kodim 0813 Bojonegoro tahun 2022, telah mencapai 45 persen.
Jembatan dengan panjang 6 meter dan lebar 4,8 meter tersebut dibangun di RT.008/RW.003 Dusun Ngantru, Desa Sekaran, Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro. Meski baru mencapai 45 persen, jembatan tersebut sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar, khususnya petani yang menggunakan jembatan itu untuk membawa hasil taninya.
Komandan SSK Satgas TMMD 115 Kodim 0813 Bojonegoro, Lettu Inf Hadriyas Susantyo Pamungkas, mengatakan, pasca dibukanya kegiatan program TMMD di Kabupaten Bojonegoro pada 11 Oktober 2022 yang lalu, pihaknya telah membangun sasaran fisik jembatan dalam program tersebut. Pembangunannya, telah mencapai 45 persen.
“Kita terus lakukan percepatan penyelesaian jembatan kali ungkal ini. Karena jembatan ini untuk mensejahterakan masyarakat sekitar,” ujarnya, Senin (17/10/2022).
Pembangunan jembatan Kali Ungkal, melibatkan anggota Satgas TMMD 115 Kodim 0813 Bojonegoro dan warga masyarakat sekitar. Diharapkan, akan memberikan manfaat bagi masyarakat dalam beraktifitas untuk membawa hasil pertanian.
“Dengan semakin mudahnya akses (transportasi) ini, semoga perkembangan ekonomi dan kehidupan masyarakat khususnya warga Dusun Ngantru, Desa Sekaran, Kecamatan Kasiman, lebih baik,” tambah Lettu Inf Hadriyas.
Sementara itu Kepala Dusun Ngantru, Darwanto, atas nama pemerintah desa dan masyarakat khususnya warga Dusun Ngantru, Desa Sekaran mengucapkan terima kasih yang telah membantu terwujudnya jembatan kali ungkal ini khususnya Satgas TMMD 115 Kodim 0813 Bojonegoro, Pemkab Bojonegoro dan warga Ngantru yang ikut bergotong-royong untuk mewujudkan impian adanya jembatan yang menghubungkan tersebut.
“Harapan kami, dengan adanya jembatan ini, nantinya akan dapat meningkatkan perekonomian khususnya masyarakat Dusun Ngantru Desa Sekaran,” pungkasnya.
