DAERAH  

Bupati Asahan Hadiri Rakor Penanganan Dampak Inflasi

ASAHAN, NUSANTARAPOS – Bupati Asahan Surya mengatakan, akan terus menjaga keterjangkauan harga dan daya beli masyarakat, kelancaran distribusi dan transportasi serta kestabilan harga dan ketersediaan bahan pangan guna mengantisipasi terjadinya inflasi di Kabupaten Asahan.

Surya juga menyebut akan mengoptimalkan kinerja TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) Kabupaten Asahan yang sudah dibentuk, sehingga dapat menyelesaikan hambatan dan permasalahan pengendalian inflasi.

“Jika ditemukan adanya hambatan dalam hal tersebut, kita harus mengambil langkah untuk menjaga hal yang tidak diinginkan,” katanya saat usai menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi Penyerapan Anggaran APBD Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara Tahun 2022 dan Penanganan Dampak Inflasi di Grand City Hall Medan, Rabu (02/11/2022).

Rapat tersebut dipimpin Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan dihadiri seluruh Kepala Daerah dan Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) se-Sumut, didalam rapat tersebut Edy meminta seluruh Stakeholder dan Kepala Daerah bersama-sama mengantisipasi terjadinya inflasi di Sumut dan segera melakukan optimalisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk mengendalikan inflasi yang terjadi di daerah.

“Adapun hal-hal yang dilakukan untuk menjaga kestabilan inflasi ini adalah melakukan rapat tiga bulan sekali bersama Kabupaten/Kota untuk membahas isu-isu terkini disektor ekonomi dan bagaimana cara mengantisipasinya,” ujar Edy.

Sumatera Utara saat ini ada didalam daftar 10 daerah terbaik yang mampu mengendalikan inflasi dikarenakan angka Inflasi di Sumatera Utara 5,66% sedangkan Nasional 5,7% dan posisi tersebut kata Edy harus dipertahankan. (Nini)