DAERAH  

Karyawan dan Peserta BPJAMSOSTEK Surabaya Tanjung Perak Sepakat Lawan Korupsi

Surabaya, Nusantarapos.co.id – Karyawan dan peserta BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Surabaya Tanjung Perak sepakat melawan korupsi. Kesepakatan ini mereka ikrarkan bersama di peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia), Jumat (9/12/2022).

Kepala Cabang Surabaya Tanjung Perak, Theresia wahyu Dianti, mengatakan apa yang dikerjakan para karyawan BPJAMSOSTEK adalah dalam rangka menjalankan amanat negara untuk mensejahterakan para pekerja dan keluarganya.

Sudah merupakan budaya kita, sebagai badan pemerintahan menerapkan “Good Governance”. Salah satunya menjunjung tinggi budaya anti korupsi di lingkungan BPJS Ketenagakerjaan. Dalam menjalankan tugasnya itu, karyawan BPJAMSOSTEK dituntut untuk melakukan layanan terbaik yaitu pelayanan prima kepada seluruh peserta BPJAMSOSTEK.

Dengan mengusung tema “Indonesia Pulih Bersatu” melawan korupsi, BPJS ketenagakerjaan merupakan lembaga yang melawan korupsi sudah memiliki link atau saluran khusus jika memang ditemukan pelanggaran saat pelayanan.

“Harus saya tegaskan tidak ada biaya apapun. Petugas kami dilarang memungut apapun, itu termasuk bagian dari korupsi. Mulai security, pelayanan, sampai pembayaran semuanya gratis,” tegasnya.

BPJAMSOSTEK telah memiliki kanal pelaporan berupa Whistle Blowing System (WBS) yang dapat digunakan oleh peserta maupun masyarakat untuk melaporkan suatu perbuatan yang berindikasi pelanggaran di lingkungan BPJAMSOSTEK. Pelapor dapat mengakses aplikasi tersebut melalui wbs.bpjsketenagakerjaan.go.id dengan melakukan registrasi terlebih dahulu.
Bagi pelapor yang tidak ingin diketahui identitasnya, BPJAMSOSTEK juga menyediakan fitur pelaporan tanpa harus melakukan registrasi atau secara anonim.

Melalui aplikasi tersebut, masyarakat dapat melaporkan segala bentuk penyimpangan diantaranya pelanggaran, kecurangan, suap, konflik kepentingan, KKN, gratifikasi maupun asusila.

Theresia juga meminta para peserta dan keluarganya untuk mengurus sendiri proses pencairan klaim, tanpa melibatkan pihak ketiga. Pihaknya memastikan semua proses pelayanan berlangsung lancar dan cepat sepanjang semua berkas yang dibutuhkan sudah dipenuhi.

Khususnya bagi karyawan BPJAMSOSTEK Surabaya Tanjung Perak, Theresia mengingatkan untuk tidak coba-coba melakukan korupsi dan terus mendorong mereka untuk menunjukkan kinerja yang lebih baik lagi.

“Momen seperti ini merupakan kampanye tindak pencegahan atau preventif supaya kita bersama-sama melakukan introspeksi dan evaluasi guna mendorong perbaikan kualitas kerja kita dalam upaya mewujudkan pencegahan dan pemberantasan korupsi,” tuturnya.

“Dan kami mengajak peran serta masyarakat untuk tidak memberikan sesuatu pada karyawan BPJAMSOSTEK Surabaya Tanjung Perak atas layanan yang sudah menjadi tanggung jawabnya,” lanjutnya.

Dikemukakan,dalam menyelenggarakan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, BPJAMSOSTEK menjalankan proses bisnisnya dengan menggunakan prinsip kehati-hatian dan tata kelola yang baik (Good governance).

Bahkan untuk menjaga stakeholder atas pengelolaan dana jaminan sosial tersebut, BPJAMSOSTEK berkomitmen untuk mewujudkan penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari korupsi.

“Melalui kegiatan Hakordia ini kami ingin menunjukkan pada seluruh stakeholder bahwa BPJAMSOSTEK Surabaya Tanjung Perak berkomitmen untuk melawan seluruh bentuk korupsi. Kami BPJAMSOSTEK dengan KPK siap mewujudkan Indonesia maju,” tandasnya.(Aryo)