Pemalang – Setelah TMMD Reguler 104 Pemalang dibuka resmi (26/2), pembangunan di Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh sudah membawa banyak berkah bagi masyarakat, jadi tidak hanya di desa sasaran saja. ini diakui Tandan (44) pemilik bengkel mobil dan motor Rt. 04 Rw. 01 Desa Jatingarang Kecamatan Bodeh.
Ditanya penghasilan sekarang, Tandan mengaku berpenghasilan tidak menentu. Namun yang jelas kalau sepi antara 50-100 ribu rupiah. Sang pemilik bengkel ini juga mempekerjakan satu orang karyawan, Ahis (22) pemuda tetangganya.
Perihal manfaat TMMD bagi dirinya, Tandan mulai merasakan peningkatan dari penjualan jasa memperbaiki kendaraan dikarenakan mulai banyaknya kendaraan atau armada pengangkut material TMMD yang keluar masuk Jatiroyom, tentunya yang mengalami kerusakan. Ia membenarkan ucapan Kades Jatiroyom, Riyanto (55) bahwa material berasal dari galian C dari beberapa desa termasuk di desanya.
“Selain desa kami, material pembangunan di Desa Jatiroyom diambil dari Kali Genteng Paninggaran yang terletak di Desa Lumeneng Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan (kearah atas Bendungan Kali Wadas) sejauh 37,4 kilometer 1 jam 6 menit, seputar Desa Jatingarang Kecamatan Bodeh 10,7 kilometer 23 menit, Dusun Kebaderan Desa Jatiroyom 3 kilometer dan Desa Kwasen Kecamatan Bodeh sejauh kurang lebih 5 kilometer.
Tampak Ahis karyawannya, sedang menambal ban motor dinas milik Serda Tolani, anggota Kodim 0711 Pemalang dalam perjalanan ke lokasi TMMD. (Aan Pendim Pemalang).
