Depok, Nusantarapos – Sejumlah warga Kota Depok yang ditemui Wartawan Nusantarapos, Sabtu (04/01/23) mengaku pasrah soal minyak goreng langka. Menurutnya, tak masalah harga melambung tinggi asal tidak susah dicari.
Diungkapkan warga Pondok Terong, Depok, Suci R (32) mengatakan masih sulit mencari stok minyak goreng.
“Sebenarnya harga mahal enggak begitu masalah asal jangan susah dicari gitu loh, tapi perlu pikirkan juga kalo mahal jangan kebangetan kasihan untuk orang yang gak punya hanya mengandalkan suami Driver Ojek Online,” katanya.
Dirinya menambahkan, “Di warung tradisional, penjualan minyak goreng kemasan yang kosong sejak sebulan terakhir gak ada lagi. Kalo minyak merek kita harganya Rp 14 ribu, kalau minyak goreng lain ada yang Rp 16 ribu hingga Rp 18 ribu,” ujarnya.
Menurutnya, pemerintah harus mempunyai solusi yang baik ketika menetapkan kebijakan harga agar dampaknya dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat.
“Saya paling beli dua tiga liter saja untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Habis minyak, jelas panik. Seharusnya dibatasi pembeliannya per keluarga,” jelasnya. (Rizky)