DAERAH  

Ketua GMBI Pacitan Yayak Nurmanto: Selamat dan Sukses Hari Pers Nasional Serta Hari Jadi Pacitan

PACITAN, NUSANTARAPOS, – Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia ( GMBI ) makin dikenali masyarakat umum, hal itu karena mulai aktif dalam ikut berpartisipasi dibeberapa kejadian yang sekiranya harus dibantu.

Termasuk keprihatinannya pada kejadian tragedi yang menimpa kepada 5 jurnalis korban kekerasan akibat liputan soal perizinan tempat usaha diskotik di Surabaya.

Melihat gerakan kepedulian Sugeng, Ketua LSM-GMBI Wilter Jatim yang memiliki ribuan anggota di Jawa Timur, mendatangi ke kediaman Ketua Umum KJJT (Komunitas Jurnalis Jawa Timur) S. Ade Maulana dan menyampaikan keprihatinan atas peristiwa korban lima wartawan Surabaya beberapa hari yang lalu, “Kami sebagai Distrik Pacitan siap menerima instruksinya. ” kata Yayak panggilan akrab Ketua GMBI Distrik Pacitan, Selasa (6/2/2023).

GMBI memiliki perhatian besar terhadap profesi wartawan, GMBI dan KJJT memiliki visi dan misi yang sama sebagai kontrol sosial akan tetapi caranya yang berbeda, saya menyayangkan tragedi itu. “ Jurnalis adalah sahabat dan saudara kami,” tegasnya.

Tiidak dipungkiri pada kenyataannya, jurnalis yang melakukan tugas peliputan di lapangan masih ada yang menjadi korban kekerasan. Hal itu yang membuat ketua GMBI Wilter Jatim menyampaikan instruksinya kepada GMBI Distrik se Jawa Timur.

“Saya instruksikan kepada anggota GMBI di seluruh Jawa timur, GMBI merupakan sahabat, saudara, dan mitra jurnalis. Mari kita sama-sama menjaga kondusifitas, keamanan, dan kenyamanan wilayah Jawa timur,” kata Yayak menirukan instruksi Ketua Wilter Jatim, dikutip dari Media SK (2/2/2023).

GMBI Pacitan sangat mendukung dan support atas langkah yang ditempuh korban rekan jurnalis melaporkan kejadian tersebut di Polrestabes Surabaya. Oleh karena itu Tidak lupa kami mengucapkan Selamat Dan Sukses hari Pers Nasional 9 Februari 2023, dan Hari Jadi Hari Jadi Pacitan ke 278 Februari 2023

Yayak berharap, di moment hari jadi Pacitan nantinya Pemda bisa lebih membangun kemitraan dalam hal informasi dengan jurnalis, karena merupakan pilar demokrasi ke empat termasuk Yudikatif, Legeslatif, Eksekutif. Lain sifatnya dengan, face book, twiter, Instagram, kalau media mainstream memerlukan klarifikasi, konfirmasi, investigasi tersendiri. ((Mj)